tirto.id - Nilai tukar (kurs) rupiah menguat 10 poin terhadap dolar AS pada Selasa (26/3/2019) pukul 9.57 WIB.
Rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta bergerak ke posisi Rp14.175 per dolar AS dibanding posisi sebelumnya Rp14.185 per dolar AS.
Direktur Utama PT Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan pada pernyataan terakhir bank sentral AS The Federal Reserve memang tidak menyatakan secara implisit jika ekonomi AS terancam resesi.
"Namun para ahli dan analis menakarnya dari ucapan Jerome Powell jika tahun ini The Fed tidak menaikkan suku bunga acuan, bahkan akhir tahun ada kemungkinan menggelontorkan stimulus atau menurunkan suku bunganya," ujar Ibrahim, dikutip dari Antara.
Selain itu, lanjutnya, tren penurunan harga minyak memberikan harapan tekanan yang dihadapi oleh neraca transaksi berjalan akan membaik.
"Dengan fondasi devisa dari ekspor-impor barang dan jasa yang lebih tinggi, maka rupiah punya pijakan untuk lebih stabil bahkan menguat," kata Ibrahim.
Kendati demikian, Ibrahim memperkirakan rupiah pada hari ini akan bergerak melemah menuju kisaran antara Rp14.156 sampai Rp14.220 per dolar AS.
Sementara itu, kurs tengah Bank Indonesia pada Selasa menunjukkan, rupiah menguat menjadi Rp14.171 per dolar AS dibanding hari sebelumnya di posisi Rp14.223 per dolar AS.
Kurs Dolar AS di Jakarta Maret 2019:
25 Maret 2019 - Rp14.223
22 Maret 2019 - Rp14.157
21 Maret 2019 - Rp14.102
20 Maret 2019 - Rp14.231
19 Maret 2019 - Rp14.228
18 Maret 2019 - Rp14.242
15 Maret 2019 - Rp14.310
14 Maret 2019 - Rp14.253
13 Maret 2019 - Rp14.269
12 Maret 2019 - Rp14.251
11 Maret 2019 - Rp14.324
8 Maret 2019 - RP14.223
6 Maret 2019 - Rp14.129
5 Maret 2019 - Rp14.146
Editor: Agung DH