Menuju konten utama

Respons Survei Litbang Kompas, BPN Yakin Prabowo Menang Pilpres

BPN Prabowo-Sandiaga menilai hasil survei Litbang Kompas menunjukkan peluang kubunya menang di Pilpres 2019 semakin membesar.

Respons Survei Litbang Kompas, BPN Yakin Prabowo Menang Pilpres
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subiyanto menyalami para pendukungnya di Kampung Cidahu, Pandeglang, Banten, Sabtu (16/3/2019). ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas/af/aww.

tirto.id - Survei terbaru Litbang Kompas menunjukkan jarak elektabilitas antara Joko Widodo-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, semakin tipis.

Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di angka 49,2 persen, sementara Prabowo-Sandiaga 37,4 persen. Adapun 13,4 persen responden menjawab rahasia.

Survei pada 22 Februari 2019 - 5 Maret 2019 tersebut menyimpulkan Jokowi-Ma'ruf cuma unggul 11,8 persen atas Prabowo-Sandi.

Juru Kampanye Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Nizar Zahro meyakini para responden yang masih menjawab rahasia di survei Litbang Kompas bakal memilih paslon 02.

"Kami meyakini angka 13,4 persen yang masih merahasiakan pilihannya sejatinya lebih memilih capres-cawapres 02. Tinggal tunggu 17 April, fakta yang akan berbicara," kata Nizar kepada reporter Tirto pada Rabu (20/3/2019).

Menurut Nizar, elektabilitas Prabowo-Sandiaga yang terus menanjak akan dibuktikan saat kampanye terbuka dimulai, yakni 24 Maret sampai 13 April 2019.

Dia optimistis pendukung Prabowo-Sandiaga yang menghadiri kampanye paslon 02 itu akan lebih banyak daripada lawannya.

"Rakyat sudah sadar bahwa selama ini 'dibohongi' Jokowi. Rakyat ingin pemimpin yang jujur," ucap Nizar.

Ketua DPP Partai Gerindra itu menuturkan semakin naiknya elektabilitas Prabowo membuktikan cara berkampanye yang dilakukan kubunya lebih terstruktur dan masif.

"Terstruktur sistematis dan masif melakukan pendekatan dan menarik suara undecide voters [pemilih yang belum menentukan pilihan] karena kita yakin beban sejarah janji-janji Jokowi yang tidak terealisasi pasti dihukum oleh rakyat dengan tidak memilih Jokowi," ujar Nizar.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Bayu Septianto

tirto.id - Politik
Reporter: Bayu Septianto
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Addi M Idhom