Menuju konten utama

Resep Semur Jengkol Betawi Kuah Kental dan Cara Membuatnya

Semur jengkol adalah masakan khas Betawi. Resep semur jengkol Betawi kuah kental dari bahan-bahan yang mudah dijumpai dan cara membuatnya sangat simple.

Resep Semur Jengkol Betawi Kuah Kental dan Cara Membuatnya
Jengkol jelang lebaran. ANTARA FOTO/Lucky.R

tirto.id - Semur jengkol adalah makanan khas Betawi yang populer di DKI Jakarta dan sekitarnya. Eksistensi kuliner ini sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Rasanya yang empuk dan legit dengan gurih khas jengkol membuat banyak orang hingga kini menyukai semur jengkol.

Nama “semur” diadopsi dari bahasa Belanda yaitu “smoor” yang berarti masakan yang diaduk pelan-pelan menggunakan bahan tomat dan bawang. Adapun jengkol juga salah jenis tanaman pangan yang digemari sejak masa penjajahan Belanda.

Ahli botani asal Belanda, Karel Heyne, dalam bukunya bertajuk De Nuttige Planten van Nederlandsch Indie, bahkan sudah mencatat jengkol sebagai tumbuhan yang banyak dimanfaatkan dan bernilai ekonomi di Hindia Belanda.

Memiliki nama latin archidendron jiringa, jengkol merupakan tanaman asli dari Asia Tenggara. Jengkol sudah dibudidayakan dan tumbuh secara liar pada ketinggian 0-1.000 meter di atas permukaan laut.

Di kalangan masyarakat Betawi, semur jengkol termasuk makanan wajib yang selalu ada dalam setiap hajatan besar. Tradisi menghidangkan semur jengkol di acara-acara besar sudah dilakukan secara turun-temurun.

Jengkol menjadi pilihan masyarakat Betawi sejak dahulu kala karena lebih murah jika dibandingkan dengan daging. Maka itu, banyak masyarakat Betawi memiliki pohon jengkol di pekarangan rumah mereka.

Dikutip dari artikel dalam Majalah Media Jaya (Edisi 04, 2020), sejarawan Betawi, Yahya Andi Saputra, mengungkapkan bahwa jengkol sudah menjadi favorit sejak dahulu.

Lebih lanjut, Yahya mengungkapkan bahwa jengkol adalah makanan yang tidak mengenal kasta. Sehingga, jika ada yang mengatakan bahwa jengkol adalah makanan orang miskin, itu hanyalah pendapat dari orang-orang jaman sekarang yang tidak berlandaskan sejarah.

Resep Semur Jengkol

Cara mengolah jengkol memang mengalami banyak perubahan sejak dahulu hingga sekarang. Meski begitu, popularitas semur jengkol tidak pernah surut.

Jengkol sebenarnya kaya akan kandungan nutrisi, vitamin, serta serat. Selain itu, jengkol pun diyakini mengandung zat antibakteri, anti-jamur, dan anti-nematoda.

Namun, konsumsi jengkol tetap harus dibatasi. Jika jengkol dikonsumsi secara berlebihan bisa memicu bisul, sulit buang air kecil, hingga keracunan.

Sebelum memasak semur jengkol, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan. Misalnya, memilih jengkol yang sudah tua, dan merendamnya dengan air kapur sirih selama semalam. Teknik terakhir berfungsi menghasilkan jengkol yang legit dan tidak berbau.

Berikut ini resep lengkap untuk pembuatan semur jengkol Betawi seperti dikutip dari artikel dalam Majalah Media Jaya (Edisi 04, 2020).

1. Bahan-bahan semur jengkol:

  • 500 gram jengkol
  • 1 buah tomat
  • 4 cm kayu manis
  • 2 lembar daun salam
  • 6 sdm kecap manis
  • ½ sdt bumbu kaldu
  • Garam secukupnya
  • Gula secukupnya

2. Bumbu halus semur jengkol:

  • 7 siung bawang merah
  • 4 siung bawang putih
  • 2 butir kemiri
  • ½ sdt merica
  • 1 sdt ketumbar
  • ¼ sdt jintan
  • 3 buah cengkeh
  • ½ buah biji pala

3. Cara memasak semur jengkol:

  • Buang kulit jengkol, belah dan pipihkan
  • Rebus jengkol sampai matang sekitar 2 jam
  • Tumis bumbu halus, kayu manis dan daun salam sampai harum
  • Tambahkan air
  • Masukkan jengkol
  • Tambahkan kecap manis, bumbu kaldu dan garam
  • Masak hingga jengkol empuk, matang, dan kuahnya mengental

Baca juga artikel terkait RESEP MASAKAN atau tulisan lainnya dari Fadhillah Akbar Zakaria

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Fadhillah Akbar Zakaria
Penulis: Fadhillah Akbar Zakaria
Editor: Ibnu Azis