tirto.id - RAN merilis video musik untuk double single “Rahasia #1” dan “Rahasia #2” yang diambil dari album Teater Nestapa. Dua video musik yang dibintangi oleh Claresta Taufan, Morgan Oey dan Jourdy Pranata ini mengisahkan seorang perempuan yang sudah punya pasangan dan tertarik dengan pria lain. Video musik ini disutradarai dan ditulis oleh Aco Tenri. Video musik sudah dapat disaksikan mulai tanggal 18 September di kanal resmi YouTube RANForYourLife.
Video musik “Rahasia #1” berkisah tentang Asa yang dihadapkan pada pilihan setia kepada Sahid atau harus berbelok hatinya kepada Rana. Video musik “Rahasia #2” mengedepankan Rana dan perasaannya. Video dikemas dengan unik, menampilkan drama pergulatan hati sang karakter kemudian disambut dengan dance number. Kedua video musik dibuat berkesinambungan ceritanya dan dibuka dengan monolog.
“Seperti judulnya, double single ini ceritanya tentang rahasia, tentang ketika kita dihadapkan pada situasi dalam kisah segitiga,” ujar Nino.
“Cinta tuh nggak sesederhana saling menyayangi satu sama lain. Apalagi kalau hubungannya sudah lama. Ada
banyak konflik batin yang terjadi di dalam diri sendiri. Kayak kita punya kekaguman sama orang lain, penasaran sama dia. Nah, 'Rahasia #1' cerita tentang orang yang tergoda untuk punya hubungan dengan orang lain, sementara 'Rahasia #2' dari perspektif sebaliknya, ‘Masa gue cuma jadi orang yang jadi
rahasia untuk pasangannya sih?’"cerita Rayi.
Video musik pun menampilkan apa yang tersirat di lagunya. Mengenai keputusan ini Rayi menceritakan bahwa kisah lagu lagunya memang cukup straightforward. Keduanya tentang kisah cinta segi tiga. Tetapi dari dua sudut pandang yg berbeda.
"Ketika menulis mengenai lagunya, kami bertiga punya inspirasi yang berbeda-beda. Ada yang dapat dari kisah cinta adiknya, ada yang terinspirasi dari cerita di film ada juga yang dari kasus kasus yang mungkin
pernah seliweran di media sosial," tutur Rayi.
Rayi melanjutkan bahwa ketika brainstorm dengan Aco, mereka hanya lebih memberikan POV mengenai cerita yang ada di lagunya. Tapi untuk interpretasi, mereka bebaskan Aco untuk menginterpretasikannya. Dan pada akhirnya mereka sangat puas dengan cerita dan visualnya.”
Aco Tenri sebagai sutradara dan penulis cerita berbagi apa yang menarik baginya dari lagunya.
“Selain lagunya catchy, kedua lagu ini memberikan satu perspektif berbeda di mana ketika kita berada di dalam satu hubungan yang rahasia," kata Aco.
Bagi Aco yang sudah mengerjakan banyak video musik sukses, pembuatan video musik ini lebih mudah visualisasinya karena liriknya sudah bercerita. Namun Aco juga mengakui satu sisi juga sulit karena dari
awal aware mau membuat tiga video yang saling terkait. Eksperimennya ada dalam bentuk.
Sedangkan untuk pemilihan tiga karakter utama dalam video klip ini, mereka memang mencari pemeran yang punya dasar menari. Claresta banyak yang tahu dari film Badarawuhi, dia bisa menari dan punya akting yang baik. Morgan dengan dasarnya dari boyband dahulu, ia mudah menyerap adegan yang diciptakan oleh koreografer. Mereka juga butuh satu orang yang cukup versatile yang bisa membuat penonton berpikir orang ini baik atau jahat, maka dipilihla Jourdy yang dianggap sebagai aktor yang punya range luas.
"Ternyata ketiga orang ini sangat akrab, mereka bisa latihan bareng sangat cepat. Ketemu langsung, sehari sebelum syuting untuk belajar koreografinya," kata Aco.
RAN memilih mempercayakan video musik ini kepada Aco karena Aco terbukti dari karya-karya dia sebelum ini, dia memang sangat jago untuk menggarap MV yang berbentuk cerita.
Tema-tema cinta yang tidak biasa seperti kedua lagu yang dibuat video musiknya kemudian menjadi benang merah yang coba dihadirkan RAN di album baru mereka.
“Di album baru ini konsepnya lumayan unik. Dulu orang tahunya RAN grup musik yang warna-warni dan ceria. Sekarang kami bikin album yang judulnya Teater Nestapa, sesuatu yang kebalikan dari apa yang mereka tahu tentang RAN," kata Nino.
Dua video musik “Rahasia #1” dan “Rahasia #2” menjadi pengantar untuk album penuh keenam RAN yang akan rilis di bulan Oktober 2024. Album ini menandai kembalinya RAN membuat format full length setelah terakhir kali delapan tahun lalu. Meski begitu, di antara waktu tersebut, RAN masih tetap merilis beberapa single.
“Awalnya tadi kami pikir dengan perkembangan zaman dan cara orang untuk merilis lagu, single-single aja itu udah cukup untuk memperpanjang napas. Tapi untuk kali ini, kami nggak ingin sekadar memperpanjang napas, kami pengen membuat sesuatu yang bener-bener baru. Bikin single aja itu rasanya kayak extended version dari apa yang orang lihat dari kita. Kalau bikin album kayak terlahir kembali dengan konsep yang benar-benar baru,” timpal Nino.
RAN adalah grup musik yang beranggotakan Rayi, Asta, dan Nino. Terbentuk pada tahun 2006, grup ini telah mencetak banyak hits dan meraih berbagai penghargaan. Salah satunya adalah Best Asian Artist Indonesia di Mnet Asian Music Awards 2015.
Editor: Nuran Wibisono