Indeks Lsi Denny Ja

Sejumlah warga memilih untuk tidak menggunakan hak politiknya pada Pemilu 2019 karena terkendala teknis administrasi. Angka golput akan semakin tinggi?

Dalam salah satu segmen survei, yaitu pendidikan, pasangan Jokowi-Ma'ruf unggul di segmen pendidikan menegah ke bawah. Sementara di segmen pemilih yang berpendidikan tinggi (pernah kuliah atau di atasnya) Prabowo-Sandiaga lebih unggul.

Menurut Ikrama, faktor yang menyebabkan generasi milenial menjadi apatis karena mereka memiliki karakter yang progresif dan kritis.

Dukungan Erwin Aksa dinilai tak dapat menyeret Jusuf Kalla mendukung kedua paslon. JK dinilai tegas soal dukungan politik.

Ikrama mengatakan berdasarkan data LSI Denny JA sebesar 65,3 persen masyarakat yang tahu kapan pemilu akan diselenggarakan, sedangkan 29,5 persen tidak mengetahuinya.

Survei LSI menyatakan, ada 50,6 persen yang tidak tahu tanggal dan bulan pencoblosan Pilpres 2019 dengan benar.

LSI Denny JA, Cyrus Network, Roy Morgan, dan PolMark Indonesia menyebut elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di atas Prabowo-Sandi.

Ma'ruf Amin optimistis bisa memenangkan Pilpres 2019. Namun, kata dia, kubunya akan berupaya mengejar target perolehan suara 70 persen. 

Ardian Sopa mengatakan, jika salah satu paslon sudah mendapatkan suara mutlak mayoritas, itu artinya Pilpres 2019 sudah selesai dan sudah ditentukan pemenangnya.

Jokowi-Maruf Amin unggul di kalangan mayoritas pemilih muslim yang cenderung moderat.

PPP akan memecut mesin partai untuk bergerak lebih besar lagi di daerah masing-masing.

Peneliri LSI Denny JA Rully Akbar menilai hal ini karena Perindo memang mempunyai jangkauan yang luas hingga ke daerah.

Survei LSI Denny JA menyimpulkan elektabilitas PDIP mengungguli Gerindra meski keduanya saling mengejar. Misalnya, PDIP unggul di pemilih wong cilik, sementara Gerindra di kelompok terpelajar.   

Kubu Prabowo menilai, Ma'ruf Amin gagal menambah elektabilitas dari para pemilih muslim di Pilpres 2019.

Prabowo-Sandi masih menguasai basis pemilih terpelajar pada periode survei per Januari 2019 dibandingkan Jokowi-Ma'ruf.

Elektabilitas Jokowi-Maruf berada di angka 54,8 persen. Sementara Prabowo-Sandi di angka 31,0 persen.

Survei LSI Denny JA menemukan hanya sebagian pemilih yang menonton acara Debat Pilpres tahap pertama. Sebagian besar dari mereka yang menonton pun tidak menyaksikan debat secara utuh. 

Berdasar survei LSI Denny JA, publik menilai penampilan Jokowi-Ma'ruf lebih baik dari Prabowo-Sandiaga dalam Debat Pilpres tahap pertama. 

"Kalau untuk PKS, PPP, dan PAN memang masih harus berjuang untuk lolos, tapi untuk melihat dari sejarah, mereka punya pengalaman di pemilu sebelumnya," ujar Ardian

"Hasilnya memperlihatkan dari 4 partai baru, Perindo menjadi pemimpin diantara partai-partai baru lainnya," ujar Ardian