Indeks Ihsg Menguat

IHSG tembus 5.930 dalam penutupan perdagangan hari ini, 7 Desember 2020 seiring hadirnya vaksin corona yang diproduksi Sinovac.

Perdagangan hari ini berpotensi naik sejalan dengan positifnya bursa saham regional Asia.

Perilisan data penjualan ritel hari ini diproyeksi dapat menjadi sentimen positif bagi IHSG.

Perdagangan pada hari ini diprediksikan menguat terbatas seiring dengan pencairan gaji ke-13 bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS).

IHSG diperkirakan menguat pada perdagangan hari ini yang didukung sejumlah faktor salah satunya saham regional Asia.

IHSG dibuka menguat ke level 5.017,68 poin. Sementara nilai tukar atau kurs rupiah menguat 35 poin menjadi Rp14.595 per dolar AS.

IHSG menguat 9,57 poin atau 0,19 persen pada perdagangan hari ini.

IHSG menguat dalam pembukaan perdagangan 8 Juli 2020.

IHSG dibuka menguat 17,53 poin atau 0,35 persen.

IHSG menguat dalam perdagangan pagi ini 6 Juli 2020.

IHSG bergerak menguat hari ini 2 Juli 2020.

IHSG diprediksi menguat dalam perdagangan 1 Juli 2020.

45 saham unggulan atau IHSG LQ45 bergerak naik 3,16 poin atau 0,41 persen menjadi 765,14 poin.

IHSG dibuka menguat hari ini dan diperkirakan terus menguat dipengaruhi oleh pergerakan saham global.

Meski dibuka menguat, IHSG diprediksi melemah pada perdagangan hari ini, 10 Juni 2020.

IHSG menguat 42,56 poin dalam perdagangan hari ini, 9 Juni 2020.

IHSG kembali menguat pada 4 Juni 2020. IHSG bergerak naik dipengaruhi bursa saham AS yang juga menguat.

IHSG kembali menguat dalam pembukaan perdagangan hari ini, 28 Mei 2020.

IHSG menguat dipengaruhi penguatan bursa saham asia dan pelonggaran kebijakan lockdown di beberapa negara Eropa.

IHSG tercatat naik dalam pembukaan perdagangan 26 Mei 2020.