Indeks Demo Mahasiswa

BEM SI tidak menginisiasi demo yang digelar di Jakarta, Senin (30/9/2019). Mereka baru berdemo pada Selasa (1/10/2019), tapi tidak melarang mahasiswa untuk turun pada aksi 30 September.

Demo hari ini, 30 September, mahasiswa Riau juga melakukan unjuk rasa di Kantor DPRD Inhil menolak UU KPK dan RUU Kontroversial lainnya.

Polda Metro Jaya mengalihkan arus kendaraan yang melintasi Jalan Gatot Subroto arah Slipi.

Bus TransJakarta tidak melewati halte JCC dan Slipi Petamburan karena ada penutupan jalan.

Demo 30 September hari ini, mahasiswa di Mataram menolak UU KPK, RKUHP, dan RUU kontroversi lainnya.

Gubernur Jatim minta orang tua dan pendidik di sekolah mengawasi siswa agar tidak ikut-ikutan aksi unjuk rasa pada 30 September.

Demonstrasi diperlukan agar persekutuan negara dengan oligarki segera berhenti.

BEM FEB UI mengimbau agar mahasiswa tak turun ke jalan untuk mengikuti demo.

Imbauan Menristekdikti soal demo mahasiswa dinilai tidak konstitusional sebab UUD 1945 menjamin kemerdekaan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat.

Mahasiswa tidak hanya menggugat proses pengesahan revisi UU KPK, tetapi juga menyebut ada kekosongan hukum dalam proses seleksi pimpinan KPK.

Pihak sekolah di Kendari meliburkan para siswa untuk mencegah terlibat demo mahasiswa dan unjuk rasa.

Demonstran yang hendak Istana dihalangi kawat duri. Mereka kecewa karenanya.

Junaedi dan David adalah dua dari beberapa dosen yang kembali ikut dalam aksi Gejayan Memanggil 2. Ini merupakan dukungan mereka terhadap aksi tersebut.

Demo mahasiswa hari ini juga berlangsung di Madura, Jawa Timur menuntut penguatan KPK dan penundaan pembahasan sejumlah RUU yang masih menuai kontroversi.

Kapolda Sulawesi Tenggara Brigjen Pol Merdisyam mengatakan, saat ini pihaknya masih menyelidiki penyebab tewasnya 2 mahasiswa Halu Oleo. 

Massa yang akan ikut demo Gejayan Memanggil 2 telah berkumpul di UIN Sunan Kalijaga.

#GejayanMemanggil2 menjadi trending topik Twitter hari ini, Senin 30 September 2019

Aksi #GejayanMemanggil2 digelar besok di Jogja untuk menolak RKUHP dan desak Jokowi terbitkan Perppu KPK.

Forum Rektor Indonesia tak ingin situasi Indonesia keruh akibat sikap provokatif, agitatif, dan anarkis dari pemerintah dan pihak lain.

Wiranto dianggap gagal jadi Menkopolhukam. Dia pun didesak mundur saja sebelum masa kerjanya benar-benar selesai.