"Karena kartu prabayar yang dibeli bebas dalam jumlah banyak, inilah yang menjadi alat bantu utama pelaku dan penyebar hoaks," kata Pakar keamanan siber Pratama Persadha.
Tersangka penyebar berita hoaks soal dugaan muazin yang dibunuh berprofesi sebagai dosen Bahasa Inggris di Yogyakarta dan berhasil ditangkap di Jakarta Utara.
“Kami mensinyalir, menduga kuat, ada kelompok yang menyerupai Saracen. InsyaAllah tidak dalam waktu lama akan kami ungkap,” kata Kepala Subdirektorat I Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Kombes Irwan Anwar.