tirto.id -
Hal ini mengomentari sejumlah purnawirawan TNI yang beberapa waktu lalu mendeklarasikan dukungan pada pasangan Capres-Cawapres Jokowi-Ma'ruf.
"Kalau boleh saya menyampaikan, mestinya ya kepada kawan kita [sesama, Letjen Purnawirawan Prabowo] lah. Lha senior-senior saya itu yang ajarkan saya untuk setia kepada negara, setia kepada korps dan setia kepada rekan, kawan, sahabat. Itu senior-senior kita, lha kalau ada senior kita yang tidak setia ya aku tidak ngerti," kata Bibit di Yogyakarta, Selasa (26/2/2019).
Namun Bibit yang merupakan relawan pasangan Capres-Cawapres Prabowo-Sandi mempersilahkan jika ada purnawirawan lain yang medukung pasangan Capres-Cawapres Jokowi-Ma'ruf.
"Ya monggo saja kalau memang ada yang begitu, itu hak masing-masing. Ya kita persilahkan saja, karena demokrasi yang kita anut adalah demokrasi kemauan kita bersama," ujar mantan Pangdam Diponegoro ini.
Sebagai purnawirawan kata Bibit ada tiga komitmen yang mestinya harus dipegang teguh. Tiga komitmen tersebut kata Bibit adalah setia kepada negara, setia kepada korps, dan setia kepada kawan.
Prabowo Subianto yang juga merupakan purnawirawan sudah tentu kata dia harus didukung sebagai perwujutan setia kepada kawan.
Mantan Gubernur Jawa Tengah ini didapuk menjadi ketua panitia acara "Prabowo Menyapa Masyarakat dan Purnawirawan TNI-Polri Jateng-DIY" di Yogyakarta Rabu (27/2/2019).BBibit mengatakan dalam acara itu akan dihadiri sedikitnya 4.000 orang.
"Purnawirawan TNI-Polri DIY 700 orang, Provinsi Jawa Tengah 900 purnawirawan TNI-Polri, perwakilan alumni universitas Jateng-DIY 300, Perwakilan relawan 1.875 orang. Sehingga jumlahnya kurang lebih 4.000 orang," kata dia.
Selain itu Bibit mengklaim di Jateng ia telah mengkoordinasi seluruh purnawirawan untuk mendukung Prabowo-Sandi.
"Di Jawa Tengah kurang lebih 32.000 [purnawirawan TNI]. Sepengatahuan saya semua mendukung [Prabowo-Sandi] karena saya sudah muter-muter ngitari seluruh Jawa Tengah," kata Bibit.
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Nur Hidayah Perwitasari