tirto.id - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menggelar rapat paripurna pembukaan masa sidang ketiga pada hari ini, Senin (30/1/2020), sekaligus tanda berakhirnya masa reses. Ketua DPR Puan Maharani mengatakan pada masa sidang kali ini parlemen akan fokus pada penanganan pandemi Corona atau COVID-19.
"Dalam masa darurat, semua kegiatan DPR akan diarahkan untuk membantu atasi wabah corona. Kalau tidak ada sidang paripurna, maka status DPR akan tetap reses, tidak bisa melakukan fungsinya secara maksimal,” kata Puan lewat keterangan tertulis pada Senin (30/3/2020).
Puan mengatakan, DPR akan membantu penanganan pandemi Corona dari sisi anggaran, legislasi, dan pengawasan. Salah satunya dengan mengatur ulang APBN menyesuaikan kondisi saat ini.
Menurut Puan, saat ini APBN sudah tidak sesuai dengan asumsi-asumsi yang direncanakan. Karenanya, dibutuhkan berbagai penyesuaian baik dari sisi penerimaan, belanja, dan pembiayaan yang akan difokuskan untuk penanganan pandemi COVID-19.
Ia berharap upaya ini dapat meminimalisir dampak pandemi COVID-19 terhadap aspek sosial ekonomi.
Jumlah kasus pasien yang terkonfirmasi positif virus corona COVID-19 di Indonesia terus bertambah. Per Minggu (29/3/2020) pukul 12.00 WIB jumlah kasus positif virus corona COVID-10 bertambah sebanyak 130 sehingga totalnya menjadi 1.285 kasus.
Jumlah pasien yang meninggal juga dunia bertambah 12 sehingga total menjadi 114 orang. Sementara pasien yang telah sembuh berjumlah 64 orang.
Penulis: Mohammad Bernie
Editor: Gilang Ramadhan