Menuju konten utama

Proyeksi IHSG & Rekomendasi Saham di Perdagangan Awal 2024

Posisi IHSG diperkirakan berada pada rentang 7.123-7.337 pada perdagangan awal tahun 2024, Selasa (2/1/2024). Berikut rekomendasi saham dari analis.

Proyeksi IHSG & Rekomendasi Saham di Perdagangan Awal 2024
Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (26/4/2023). Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/foc.

tirto.id - Bursa Efek Indonesia (BEI) akan membuka perdagangan awal tahun 2024, Selasa (2/1/2024). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pun diproyeksi menguat pada sesi perdagangan besok.

Posisi IHSG diperkirakan berada pada rentang 7.123-7.337. CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya, mengatakan kondisi pergerakan IHSG mengawali tahun 2024 dengan semangat dan mulai memasuki tahun politik, terlihat masih dipenuhi optimisme baru.

William juga menuturkan rilis data perekonomian tingkat inflasi yang akan dirilis hari ini diproyeksi masih dalam kondisi terkendali. Dia juga menuturkan data tersebut akan memberikan warna terhadap pola pergerakan IHSG.

"Hal tersebut akan menjadi salah satu sentimen yang dapat mendorong kembali naiknya IHSG hingga beberapa waktu mendatang, hari ini IHSG berpotensi menguat," kata William dalam riset hariannya.

Berikut beberapa rekomendasi dari Yugen Bertumbuh Sekuritas, untuk saham-saham berpotensi cuan pada perdagangan hari ini:

- ITMG

- JSMR

- SMGR

- BBNI

- INDF

- ASII

- AKRA

- CTRA

Sebelumnya, IHSG pada Jumat (29/12/2023) ditutup melemah seiring aksi ambil untung atau profit taking investor pada penutupan perdagangan saham tahun 2023.

IHSG melemah 31,09 poin atau 0,43 persen ke posisi 7.272,80. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 6,50 poin atau 0,67 persen ke posisi 970,56.

"Kami perkirakan dipengaruhi oleh pergerakan bursa global dan harga komoditas dunia. Di sisi lain, kami perkirakan adanya aksi profit taking menjelang tutup tahun, terlebih penguatan IHSG semenjak November 2023 cukup signifikan," ucap Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana, dikutip dari Antara.

Disclaimer:Artikel ini merupakan rekomendasi dan analisis saham dari analis sekuritas yang bersangkutan, bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham tertentu. Tirto tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Apabila akan membeli/menjual saham, pelajari lebih teliti dan tiap keputusan ada di tangan investor.

Baca juga artikel terkait PERGERAKAN IHSG HARI INI atau tulisan lainnya dari Faesal Mubarok

tirto.id - Bisnis
Reporter: Faesal Mubarok
Penulis: Faesal Mubarok
Editor: Intan Umbari Prihatin