tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang terkoreksi pada perdagangan Senin (30/10/2023) hari ini. Posisi IHSG diperkirakan berada pada rentang 6.702 sampai dengan 6.899.
CEO PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya menuturkan, pergerakan IHSG akan dipengaruhi rilis data inflasi yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi stabil. William menjelaskan, kondisi ini dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian.
Dia menilai, kondisi perekonomian dalam negeri yang masih berada dalam kondisi stabil, maka prediksi IHSG masih berpeluang untuk terkoreksi.
“Hari ini IHSG berpeluang terkoreksi,” tulis William dalam rilis hariannya.
Berikut beberapa rekomendasi dari Yugen Bertumbuh Sekuritas, untuk saham-saham berpotensi cuan pada perdagangan hari ini:
- ASII
- BBCA
- KLBF
- UNVR
- ICBP
- PWON
- ASRI
- TBIG
- HMSP
Sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat sore ditutup naik mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia.
IHSG akhir pekan ditutup menguat 44,27 poin atau 0,66 persen ke posisi 6.758,79. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 3,60 poin atau 0,41 persen ke posisi 892,91.
"Indeks saham di Asia sore ini ditutup menguat dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,9 persen, setelah kemarin terpuruk di level terendahnya dalam 11 bulan," sebut Tim Riset Phillip Sekuritas Indonesia dikutip dari Antara.
Penulis: Faesal Mubarok
Editor: Intan Umbari Prihatin