tirto.id - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan memastikan pembukaan kunjungan wisatawan mancanegara ke Pulau Bali pada akhir Juli 2021 batal dilakukan.
"Kalau tadi Bali saya kira ya jawabnya Anda sendiri bisa menjawablah. Enggak mungkin dibuka lagi dengan adanya delta ini," jelas Luhut dalam konferensi pers, Kamis (1/7/2021).
Fokus pemerintah saat ini adalah memastikan angka lonjakan kasus dari penularan COVID-19 di Indonesia bisa ditekan. Hal ini dilakukan sesuai instruksi Presiden Joko Widodo yang sebelumnya mengungkap kasus COVID-19 di Indonesia sudah parah. Hal itu tampak dari bed occupancy rate (BOR) di Rumah Sakit Darurat COVID Wisma Atlet saat ini berkisar 90 persen.
Maka dari itu Luhut mengatakan akan memperketat segala aktifitas masyarakat hinggal 20 Juli 2021. Demi meredam lonjakan kasus yang selama dua pekan terakhir terus mencatatkan rekor di atas 21 ribu kasus/hari.
"Itu sekarang yang sedang kita lakukan," kata Luhut.
Bali termasuk dalam level 3 selama PPKM Darurat. Untuk itu, Bali yang memiliki daya tarik wisata di sektor kesenian secara aturan akan ditutup total aktivitasnya. Kegiatan kesenian termasuk sektor yang harus ditutup selama PPKM Darurat.
Sebelum Corona menggila sempat ada wacana membuka wisata di Bali. Deputi Bidang Kebijakan Strategis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Raden Kurleni Ukar memastikan kunjungan wisatawan mancanegara di Tanah Air akan dibuka pada Juni-Juli 2021. Pembukaan ini sesuai dengan arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Pembukaan kunjungan wisman masih sesuai dengan rencana, sesuai arahan presiden, Juni atau Juli," ujarnya dalam acara diskusi Mendobrak Inersia Pemulihan Ekonomi, Selasa (27/4/2021).
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Zakki Amali