Menuju konten utama

Polisi Perkirakan Massa Aksi Bela Tauhid II Sejumlah 6.000 Orang

Polisi bekerja sama dengan TNI dan Satpol PP untuk mengamankan aksi ini.

Polisi Perkirakan Massa Aksi Bela Tauhid II Sejumlah 6.000 Orang
Massa aksi dari Aksi Bela Tauhid Jilid II sedang mengambil air wudu dan salat asar berjamaah di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (2/11/2018). tirto.id/Haris Prabowo

tirto.id - Kapolres Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu memperkirakan ada sekitar 6.000 orang yang ikut dalam Aksi Bela Tauhid Jilid II yang digelar siang ini, Jumat (2/11/2018).

"Sementara ini mapping kami yang bergerak dari [Masjid] Istiqlal itu kurang lebih sekitar 6.000 nanti ditambah massa cair dengan ada di sini kita belum bisa hitung," kata Roma di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (2/11/2018).

Roma mengatakan, pihak kepolisian bekerja sama dengan TNI dan Satpol PP untuk mengamankan aksi. Ia menyebut 70 kompi diturunkan untuk mengamankan aksi yang diikuti FPI, PA 212, dan GNPF-U ini.

"Pagi diapelkan gabungan daripada personel Polri kemudian TNI dan Pemprov DKI kurang lebih ada sekitar 60-70 kompi," kata Roma.

Roma menegaskan, pihak kepolisian akan menjaga hingga aksi selesai. Mereka pun tidak akan langsung membubarkan apabila aksi melebihi batas waktu yang ditentukan.

"Ya kami masih negosiasi. Apalagi saudara-saudara kita kemarin saja enggak dinegosiasi bubar sendiri. Mereka tahu aturan. Sudah dewasa mereka," kata Roma.

Polisi menutup Jalan Medan Merdeka Barat dengan kawat berduri, sehingga massa Aksi Bela Tauhid Jilid II tidak bisa menuju Istana Negara yang menjadi tujuan mereka.

Kapolres Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu mengatakan, jalan ditutup karena perwakilan demonstran tidak akan diterima di Istana Negara, melainkan di kantor Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam).

Menkopolhukam Wiranto, sejumlah petinggi pejabat Polri dan pihak Istana rencananya akan ikut hadir dalam pertemuan dengan perwakilan massa Aksi Bela Tauhid tersebut.

Sekitar pukul 14.46 WIB, perwakilan massa itu langsung diterima untuk menemui Wiranto. Mereka langsung melakukan audiensi di gedung utama Kemenkopolhukam.

Dalam pantauan wartawan Tirto, Sesmenko Polhukam Agus Surya Bakti, pejabat Kemenkopolhukam dan Wakapolri Komjen Ari Dono juga hadir dalam pertemuan tersebut.

Baca juga artikel terkait AKSI BELA TAUHID atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Dipna Videlia Putsanra