Menuju konten utama

Pimpinan OIKN Ganti, Bahlil Klaim Investasi Asing Tetap Lancar

Bahlim mengaku tidak ada investor yang mengeluh setelah Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe mundur dari Otorita IKN.

Pimpinan OIKN Ganti, Bahlil Klaim Investasi Asing Tetap Lancar
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyampaikan sambutan saat menghadiri kegiatan Penyampaian Minat Investasi Bali Urban Rail and Associated Facilities di Denpasar, Bali, Rabu (29/5/2024). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/tom.

tirto.id - Menteri Investasi, Bahlil Lahadahlia, memastikan bahwa investasi asing di Ibu Kota Nusantara (IKN) tidak mengalami masalah berarti setelah pergantian Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN.

Sebagaimana telah diberitakan sebelumnya, Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe telah mundur dari kursi Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN. Kini, pos yang ditinggalkan kedua tokoh tersebut diisi sementara oleh Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, dan Wakil Menteri ATR, Raja Juli Antoni.

"Tidak ada masalah. Semua jalan kok," kata Bahlil saat ditemui di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (10/6/2024).

Bahlil juga mengatakan bahwa realisasi investasi asing di Nusantara tetap bagus. Lalu, terkait dengan siapa yang akan ditunjuk menjadi Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN yang baru, Bahlil menyebut bahwa hal itu adalah hak prerogatif Presiden Joko Widodo.

Menurutnya, Presiden menghargai keinginan Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe untuk mundur dari kepemimpinan Otorita IKN. Hal itu pun, sekali lagi, tidak memengaruhi investasi Nusantara.

"Jadi, kalau dia mundur, bukan berarti IKN macet. Masa macet? Enggak benar itu," kata Bahlil.

Bahlil juga mengaku tidak mendengar adanya investor yang mengeluh setelah dua petinggi Otorita IKN tersebut mundur. Dia mendaku malah lebih senang karena IKN sekarang ditangani Basuki Hadimuljono.

"Enggak ada, malah mereka bersyukur kok bisa lebih cepat karena ditangani oleh Pak Basuki," kata Bahlil.

Baca juga artikel terkait BADAN OTORITA IKN atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Fadrik Aziz Firdausi