Menuju konten utama

Piala AFC U-16: Pelatih Timnas U-16 Indonesia Waspadai Kapten India

Menurut Fakhri, India punya sosok berbabaya dalam diri gelandang andalannya, Vikhram Pratap.

Piala AFC U-16: Pelatih Timnas U-16 Indonesia Waspadai Kapten India
Pelatih Tim Nasional Indonesia Fakhri Husaini bersama pelatih Iran Abbas Chamanian, pelatih Vietnam Vu Hong Viet, dan pelatih India Bibiano Fernandes memegang piala saat jumpa pers AFC U16 di Hotel Sheraton, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (20/9/2018). ANTARA FOTO/Agus Setiawan/kye/18

tirto.id - Pertandingan penutup Grup C Piala AFC U-16 2018 akan mempertemukan Timnas U-16 Indonesia vs India di Stadion Nasional, Bukit Jalil, Kamis (27/9/2018) hari ini. Jelang duel tersebut, pelatih Timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini mengungkapkan kewaspadaannya terhadap sejumlah pemain lawan.

Secara spesifik, Fakhri menyebut salah satu pemain lawan yang patut mendapat perhatian adalah Vikhram Prathap Singh. Berposisi sebagai gelandang, Vikram tidak hanya piawai dalam menjalankan tugas sebagai pengatur tempo, namun juga punya kemampuan untuk membantu penyerangan. Ia juga memiliki naluri gol di atas rata-rata untuk ukuran seorang skipper.

"Ada kapten mereka nomor 6 [Vikram Pratap], kemudian ada strikernya juga. Selain itu, postur mereka juga cukup bagus," tutur Fakhri seperti dikutip laman resmi PSSI.

Meski demikian, sang pelatih yakin para pemainnya punya kapasitas untuk mengimbangi permainan India. Sejauh ini, India sendiri sebenarnya belum tampil terlalu meyakinkan. Mereka memang tak terkalahkan dalam dua pertandingan, namun jumlah gol yang mampu dicetak hanya satu. Itu pun lewat tendangan penalti, saat mereka menundukkan Vietnam dengan skor tipis 1-0.

"Kami harus respek tanpa melihat berapa pun gol dan poin yang mereka buat. Yang terpenting, kami main dengan cara kami supaya bisa mengamankan poin, memperlancar jalan kami untuk lolos ke babak selanjutnya," sambung Fakhri.

Dalam dua pertandingan awalnya, kubu Indonesia sendiri juga belum mengalami kekalahan. Usai menekuk Iran dua gol tanpa balas pada laga pembuka, dalam duel terakhir Senin (24/9/2018) kemarin David Maulana dan kawan-kawan menahan imbang Vietnam 1-1.

Meski Indonesia hanya butuh hasil imbang untuk jadi juara grup, situasinya tak mudah. Bermain bertahan dan mengejar hasil imbang saat menghadapi India yang dipastikan tampil habis-habisan jelas merupakan sebuah perjudian besar.

Pencapaian terbaik Indonesia dalam gelaran Piala AFC U-16 adalah menembus semifinal, tepatnya pada 1990 lalu. Prestasi yang sudah didapat 28 tahun silam tersebut jelas hendak diulang oleh skuat asuhan Fakhri Husaini. Apalagi jika mampu lolos hingga semifinal, Timnas U-16 Indonesia akan mendapat satu slot tiket lolos otomatis ke Piala Dunia U-17 2019 yang akan dihelat di Peru tahun depan.

Baca juga artikel terkait PIALA AFC U-16 2018 atau tulisan lainnya dari Herdanang Ahmad Fauzan

tirto.id - Olahraga
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Herdanang Ahmad Fauzan