Menuju konten utama
Pilkada Jakarta 2024

Perumahan Murah Masuk Daftar Program Prioritas Pramono-Rano

Pramono Anung-Rano Karno akan melakukan pemetaan masalah apa saja yang ada di setiap wilayah Jakarta.

Perumahan Murah Masuk Daftar Program Prioritas Pramono-Rano
Bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, dalam acara silaturahmi bersama Petisi Brawijaya dan Foreder di Waroeng Bang Doel, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (10/9/2024). tirto.di/Rahma

tirto.id - Perumahan murah masuk dalam program prioritas yang dijanjikan pasangan Pramono Anung-Rano Karno pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.

Bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, mengatakan selain rumah murah, penataan lingkungan kumuh, hingga mengatasi kemacetan juga sudah masuk dalam daftar program prioritas.

“Air pertama, kemudian udara pertama, macet pertama, lingkungan kumuh pertama, perumahan, murah pertama. Itu sebetulnya menjadi pertama semua. Sehingga kita mau mulai mana? Tentu berbeda-beda wilayah,” kata Rano di Waroeng Bang Doel, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (10/9/2024).

Sebelumnya, Rano Karno menyebut memiliki 11 program prioritas untuk kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024. Namun dirinya belum merincikan lebih lanjut mengenai ke-11 program yang telah dirancang timnya.

Sampai saat ini, Rano baru menyebut lingkungan kumuh, perumahan murah, peningkatan budaya, penanganan kemacetan, penanganan polusi udara, serta akses terhadap air bersih sebagai program prioritasnya.

Rano menjelaskan bahwa setiap wilayah di Jakarta memiliki karakteristik dan tantangan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, dirinya berencana melakukan pemetaan (mapping) untuk memahami kebutuhan spesifik di tiap wilayah.

“Utara (Jakarta), Selatan (Jakarta), Barat (Jakarta), Timur (Jakarta), Kepulauan Seribu, beda. Itu kita akan mapping. Tentu enggak bisa lari dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang memang Pj DKI menyiapkan,” jelas Rano.

Rano mengatakan APBD DKI Jakarta untuk tahun 2024-2025 sudah diketok palu. Bila mereka terpilih, kata Rano, ia bersama Pramono Anung akan terlebih dahulu menjalankan program-program yang telah direncanakan sebelumnya oleh Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.

“Artinya saya sekali lagi bilang, APBD DKI sudah diketuk 2024-2025. Dengan programnya ini, ini, ini. Kalaupun nanti Mas Pram dan saya menjadi gubernur dan wakil gubernur, kami harus melakukan itu dulu,” kata Rano.

Rano mengaku konsep baru yang mereka bawa baru akan mulai diimplementasikan pada 2025. Dalam tahap tersebut, Rano mengatakan akan mengidentifikasi permasalahan di setiap wilayah secara lebih rinci.

“Konsep kami itu baru bisa kami masukkan di 2025. Misalnya apa? Jakarta Timur problemnya apa? Ini, ini, ini oke kami kerjakan. Barat apa? Ini, ini, ini,” sebut Rano.

Menurut Rano, pembangunan di Jakarta harus didesain dengan perencanaan yang matang. Program-program yang telah dirinya rancang tidak hanya bersifat umum, tetapi juga spesifik berdasarkan kebutuhan tiap wilayah di Jakarta.

“Itulah kira-kira sebuah desain, sebuah perencanaan. Pembangunan sebuah wilayah, sebetulnya,” pungkas Rano.

Baca juga artikel terkait PILKADA 2024 atau tulisan lainnya dari Rahma Dwi Safitri

tirto.id - Politik
Reporter: Rahma Dwi Safitri
Penulis: Rahma Dwi Safitri
Editor: Bayu Septianto