tirto.id - Jumlah pengunjung di pasar Tanah Abang mengalami kenaikan hingga 27 persen pada Rabu (30/3/2022) atau H-4 Ramadan. Kenaikan tersebut diprediksi akan terus berlanjut hingga beberapa waktu ke depan.
Ketua Umum Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI), Abdullah Mansuri menjelaskan, lonjakan jumlah pengunjung ke Pasar Tanah Abang sudah terlihat sejak sebulan sebelum puasa.
Kebanyakan pembeli merupakan pedagang yang menjual baju secara eceran dari berbagai wilayah di Indonesia.
“Dalam seminggu terakhir ini naik 27 persen. Menurut saya cukup tinggi dan itu rata-rata dari luar daerah," kata Abdullah kepada Tirto, Rabu (30/3/2022).
Kebanyakan pembeli saat ini banyak memborong pakaian muslim seperti gamis, tunik, hijab sampai baju koko. Ada pula yang memborong batik dan beberapa perlengkapan ibadah seperti sajadah dan mukena.
“Dalam catatan kami yang paling laku itu busana muslim ya paling laku, meskipun memang seperti batik, itu juga punya kenaikan tapi di masa-masa menjelang Ramadan itu yang cukup laku dan terupdate barang-barangnya. Itu adalah barang barang yang busana muslim. Kebanyakan pedagang yang dateng ke Tanah Abang itu dari seluruh Indonesia, dari beberapa wilayah misalnya Kalimantan, Jawa, Sumatera itu banyak di Tanah Abang,” terang dia.
Setelah H-10 Idulfitri, para pembeli yang akan datang adalah pembeli eceran atau pembeli yang khusus untuk membeli barang satuan untuk kebutuhan Lebaran.
“Setelah ini akan ada kenaikan lagi, nah ini akan terus nih sampai H-10 menjelang Idulfitri belanjanya itu yang eceran yang didagangkan lagi. Tapi ya saya lihat tahun ini ada perbaikan ya, tahun ini penjualannya lebih baik,” tutur Abdullah.
Sebagai informasi, 1 Ramadan 2022 diperkirakan bertepatan dengan Sabtu, 2 April 2022. Sidang Isbat penentuan 1 Ramadaan baru dilakukan pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) pada 29 Syaban 1443 H atau Jumat, 1 April 2022.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Fahreza Rizky