Menuju konten utama

Pelemparan Batu di JPO Terjadi Lagi, Polisi Akui Tak Ada Penjagaan

“Memang belum ada penjagaan dari polisi [sebelum kejadian] karena belum pernah ada sebelumnya,” kata Wisnu.

Pelemparan Batu di JPO Terjadi Lagi, Polisi Akui Tak Ada Penjagaan
Ilustrasi. Pengendara motor melintasi jembatan penyebrangan orang (JPO) di kawasan Pasar Minggu, Jakarta, Rabu (5/10). JPO yang seharusnya menjadi hak bagi pejalan kaki, kini seringkali digunakan pengendara motor untuk menyeberang. TIRTO/Andrey Gromico

tirto.id - Pelemparan batu dari atas Jembatan Penyebarangan Orang (JPO) kembali terjadi. Kali ini pelemparan terjadi di Tol Jakarta-Merak. Kabid Humas Polda Banten AKBP Wisnu Charaka menyatakan pihaknya memang belum melakukan penjagaan di JPO tersebut karena belum pernah ada kejadian serupa.

“Memang belum ada penjagaan dari polisi [sebelum kejadian] karena belum pernah ada sebelumnya,” kata Wisnu kepada Tirto, Kamis (28/6/2018).

Wisnu menegaskan bahwa kejadian ini baru sekali terjadi di daerah Jakarta-Merak dan petugas tak menduga ada pelemparan batu. Sebelumnya pelemparan batu terjadi JPO Tol Jakarta-Cikampek. Kejadian tersebut menyebabkan satu orang meninggal dunia dan saat ini pelakunya masih buron.

Setelah adanya pelemparan batu dari JPO tol Jakarta-Cikampek itu, Polri mengaku sudah menempatkan petugas di setiap JPO untuk berjaga. Hingga saat ini, polisi juga belum bisa memastikan apakah ada kamera pengawas di lokasi JPO Tol Jakarta-Merak.

“Tadi malam kan kejadian, sekarang baru kami cek tempat kejadian perkara di sana. Kami belum bisa pastikan juga dilempar dari atas JPO karena jaring di sana masih bagus-bagus,” katanya lagi.

Pada Rabu (27/6/2018) malam, batu sebesar 4 genggaman tangan orang dewasa menimpa satu mobil yang melintas di jalan tol Jakarta-Merak.

Batu tersebut langsung menerobos masuk ke dalam mobil setelah menghantam dan memecahkan kaca depan, kemudian mengarah kepada penumpang. Akibatnya, empat penumpang dikabarkan mengalami luka-luka.

Sampai sekarang, polisi belum bisa mengungktp pelaku pelemparan batu, baik dari JPO Jakarta-Cikampek, maupun JPO di Jakarta-Merak.

“Korban jiwa tidak ada, hanya satu mobil rusak. Saat ini kami masih mencari pelaku lempar dari mana dan ini masih dalam tahap penyelidikan,” ujar Wisnu lagi.

Baca juga artikel terkait PELEMPARAN MOBIL atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Hukum
Reporter: Felix Nathaniel
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Dipna Videlia Putsanra