tirto.id - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Barat membuka peluang bagi Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil maju dalam Pilgub Jabar 2018 mendatang.
Sekretaris DPD PDIP Jawa Barat Abdi Yuhana menyampaikan penyataan Ridwan Kamil maju Pilgub ibarat "gayung bersambut".
"Buat kami pernyataan Kang Emil kemarin di Jakarta itu yang menyatakan ingin didukung PDIP adalah 'gayung bersambut'," kata Abdi seperti dikutip Antara, Senin (6/3/2017).
Abdi berharap Kang Emil--sapaan akrab Ridwan Kamil--terus menjaga komunikasi dengan pengurus PDIP baik di tingkat pusat maupun provinsi. "Tentunya Kang Emil segera menjalin dengan jajaran partai, selama ini di DPP sudah terjalin dengan baik tinggal dibangun komunikasi di level pengurus partai tingkat provinsi," kata dia.
Menurut Abdi komunikasi itu penting karena PDIP akan memulai proses penjaringan bakal calon gubernur Jabar pada Mei 2017.
"Pertengahan bulan Mei 2017 ini, kami dari DPD PDIP Jabar akan membuka penjaring bakal calon untuk Pilgub Jabar 2018," kata Abdi.
Abdi menegaskan bahwa penjaringan bakal calon terbuka bagi siapapun, baik dari internal PDIP maupun dari luar PDIP. "Untuk penjaringan bakal calon gubernur Jabar 2018 ini terbuka untuk siapa saja. Jadi partai membuka kesempatan seluas-luasnya untuk non kader termasuk Kang Ridwan Kamil," kata dia.
Namun, Ahad kemarin, Ridwan Kamil menepis kabar yang menyebutkan ia akan maju pada Pilkada Jawa Barat 2018. "Enggak ada deklarasi. Saya ini mendatangi undangan-undangan dari semua partai (politik)," kata Kamil, di Bandung.
Kendati demikian, Ridwan Kamil tak menampik bila ada partai yang mengusung dirinya sebagai calon gubernur, ia siap maju. Namun hingga kini, kata Ridwan Kamil, belum ada partai politik yang menyatakan akan mengusung, sehingga belum pihaknya bisa memberikan keputusan apakah akan maju atau tidak.
Ridwan mengaku akan menyambut baik bila ada partai politik yang ingin membuka komunikasi politik dengan dia.
Penulis: Agung DH
Editor: Agung DH