Menuju konten utama
Pandemi COVID-19

Operasi Zebra 2020 Digelar Dua Pekan, Polri Sasar 8 Pelanggaran

Operasi Zebra 2020 akan digelar selama dua minggu mulai 26 Oktober hingga 8 November.

Operasi Zebra 2020 Digelar Dua Pekan, Polri Sasar 8 Pelanggaran
Polisi lalu-lintas menghentikan pengendara sepeda motor saat Operasi Zebra Rencong 2019 di lintas Nasional Medan-Banda Aceh, Lhokseumawe, Aceh, Sabtu 26/10/2019). ANTARA FOTO/Rahmad/ama.

tirto.id - Polri menggelar Operasi Zebra 2020 pada 26 Oktober hingga 8 November. Tujuannya untuk mencapai keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (lalin) pada libur panjang bulan ini. Kegiatan itu akan memeriksa kelengkapan administrasi pengendara dan penindakan terhadap pelanggar.

“[Polisi] mengedepankan preventif dan preemtif di tengah mewabahnya COVID-19 dengan tetap memedomani protokol kesehatan,” ujar Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol Awi Setiyono, di Mabes Polri, Senin (26/10/2020).

Delapan prioritas Operasi Zebra yakni pengendara motor tak mengenakan helm SNI, pengendara mobil tak mengenakan sabuk pengaman, menyetir di bawah pengaruh alkohol, pengendara melawan arus, pengendara melebihi batas kecepatan, menggunakan ponsel ketika menyetir, pengendara masih di bawah umur, dan keabsahan administrasi kendaraan.

Sementara itu, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW 1.412 Hijriah periode 28 Oktober 2020-1 November 2020.

“Khusus pada layanan di tempat istirahat, Jasa Marga mengoptimalkan layanan di berbagai fasilitas yang tersedia dengan penerapan physical distancing melalui pembatasan pengunjung dan kapasitas parkir maksimum 50 persen sebagai pencegahan penyebaran COVID-19," kata Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru keterangan tertulis, hari ini.

Jasa Marga juga menyiagakan petugas operasional dan pos pengamanan serta bekerja sama dengan kepolisian untuk rekayasa lalu lintas buka dan tutup tempat istirahat, saat terjadi antrean kendaraan.

“Kami mohon komitmen pengguna jalan untuk dapat disiplin protokol kesehatan di mana pun berada. Bawa bekal dari rumah dan pastikan BBM terisi penuh sebelum melakukan perjalanan. Jika harus mampir ke rest area untuk istirahat, kami imbau untuk tetap menggunakan masker, mencuci tangan dan jaga jarak, memilih untuk take away makanan dibandingkan makan di tempat, membawa peralatan ibadah pribadi dan tidak perlu berlama-lama di rest area," kata Heru.

Dia juga meminta pengendara untuk memastikan kendaraan dalam keadaan prima terutama dengan kondisi curah hujan yang tinggi akhir-akhir ini; pastikan saldo uang elektronik cukup dan patuhi rambu-rambu pun arahan petugas; dan hindari perjalanan saat volume lalu lintas memuncak.

Baca juga artikel terkait OPERASI ZEBRA atau tulisan lainnya dari Adi Briantika

tirto.id - Hukum
Reporter: Adi Briantika
Penulis: Adi Briantika
Editor: Abdul Aziz