tirto.id - Valentino Rossi mengawali sesi latihan bebas atau free practice (FP) 1 dan 2 di MotoGP Mugello Italia 2019 pada Jumat (31/5/2019) dengan hasil mengecewakan. Di negeri sendiri, Pembalap Monster Energy Yamaha kelahiran Italia ini tampil buruk dan hanya mampu berada di urutan ke-12 (FP1) dan 18 (FP2).
Hasil ini membuat Rossi kembali terancam tak masuk Kualifikasi Tahap 2 (Q2) secara langsung. The Doctor tidak memiliki peringkat kombinasi yang cukup di sesi latihan bebas, meski masih memiliki satu kesempatan lagi. Dilansir Crash, Rossi mengakui bahwa dirinya tidak tampil maksimal.
"Ini adalah hari yang sulit. Saya berharap akan lebih kompetitif, tetapi sudah sejak pagi ini [FP1] saya tidak terlalu cepat. Saya tidak bisa mengendarai dengan cara yang baik dan saya lebih lambat dari tahun lalu. Kami semua sangat dekat dan karena alasan ini posisi saya sangat buruk," keluh Rossi.
Melihat strateginya di FP1 tidak berjalan mulus, The Doctor pun melakukan sejumlah perubahan pada setting motor. Namun, kecepatannya tidak terlalu baik sehingga hanya berada di peringkat 18 di FP2.
"Sore ini kami mencoba [menggunakan] ban keras, tapi kecepatannya tidak fantastis. Saya lambat di tikungan. Saya tidak memiliki kecepatan. Saya harus lebih cepat. Hari ini kami menderita, jadi besok kami akan mencoba mengubah sesuatu,” tandasnya.
Hasil kurang memuaskan Rossi di sesi latihan bebas MotoGP Mugello Italia sudah diperkirakan oleh Direktur Tim Teknisi Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli. Sejumlah masalah belum terselesaikan. Namun, ia menyebut hasil FP2 telah menunjukkan hal positif, terlepas dari catatan waktu Rossi yang terpuruk di posisi 18.
"Kami sudah mengasumsikan akhir pekan ini akan dimulai dengan beberapa kesulitan di sini di Mugello mengingat [ada beberapa] trek lurus, tapi kami tidak mengharapkan perjuangan yang kami alami di FP1,” ucap Meregalli.
“Selama FP2 situasinya menjadi lebih normal lagi, terlepas dari Valentino di posisi 18. Jadi, kami perlu mencari tahu apa yang terjadi di sana. Kami cepat di Sektor 1-3 dan kami kehilangan waktu di mana kami meramalkan [garis lurus],” paparnya.
Hasil kurang memuaskan di sesi latihan bebas 1 dan 2 yang didapat Rossi melanjutkan torehan buruk di seri sebelumnya yang digelar di Le Mans, Perancis. Saat itu, The Doctor gagal masuk 10 besar peringkat kombinasi dan harus memulai kualifikasi dari Tahap 1 (Q1).
Editor: Iswara N Raditya