tirto.id - Senin pagi, 26 September 2022, adalah jadwal Work From Office (WFO) Andy Nugraha, 33 tahun. Andy adalah seorang karyawan swasta sebuah perusahaan di bilangan APL Tower, Tanjung Duren, Jakarta Barat. Sejak Agustus lalu, kantornya menerapkan system kerja hybrid, yakni kombinasi antara Work from Home (WFH) dan Work from Office (WFO).
"Perasaannya ya gimana ya, harus kembali dempet-dempetan naik kendaraan umum lagi," ungkap Andy. “Sebenarnya lebih enak sih hybrid gini, ada hari untuk kerja di rumah sehingga gak perlu macet-macetan, tapi juga kalau mau diskusi langsung sama temen-temen di kantor juga bisa."
“Kalau di rumah memang enak, sih. Bangun tidur, beres-beres sebentar, mandi, sarapan, kemudian langsung kerja. Tapi, kekurangannya jadi sulit buat diskusi atau brainstorming sama temen-temen di kantor. Jadi kalau hybrid bisa balance,” tuturnya. “Walau pas WFO harus berdempet-dempetan di commuter line, celengak-celenguk cari ojek online, dan rebutan lift lagi. Sampai rasanya jungkir balik, haha,”
“Apalagi kalau lembur sampai malam, terus ketinggalan kereta terakhir. Terus tiba-tiba hujan, mau pesen ojek online juga nggak ada yang ambil. Wah, itu sih jungkir balik banget rasanya,” tambahnya.
Bukan hal berlebihan jika Andy merasa jungkir balik akibat aktivitasnya yang padat itu. Banyaknya kegiatan di kantor, deadline yang berbarengan, lalu masih harus commuting lagi sebelum bisa istirahat di rumah. Belum lagi cuaca yang tidak pasti, seperti hujan yang turun mendadak. Namun, ia tetap bersyukur bisa bertahan di tengah keadaan seperti ini.
“Walaupun kadang capek, tapi bersyukur aja sih masih bisa punya kerja. Namanya pekerjaan memang pasti berat, tapi kalau saya sih prinsipnya jalani saja dengan ikhlas. Yang penting, saya dan keluarga tetap menjaga pola hidup yang sehat, supaya kondisi tetap terjaga,” ungkap Andy.
Sejak diterapkannya hybrid working ini, Andy dan keluarganya rutin menjalankan pola hidup sehat. Olahraga ringan seperti jalan-jalan sore di sekitar rumah, istirahat yang cukup, serta tentu saja menerapkan pola makan yang sehat sesuai dengan Panduan Konsumsi Sehari-hari.
“Semua itu bisa bantu saya untuk mengembalikan kondisi, sih. Dalam bekerja, saya juga merasa lebih efektif dengan menjaga pola makan saya, istirahat yang cukup, serta sekedar jalan-jalan di kompleks bareng anak dan istri,” ungkap Andy.
Menerapkan Pola Hidup Sehat Adalah Kewajiban
EY 2021 Work Reimagined Employee Survey menemukan, dari 1.037 responden di Singapura, Malaysia, Indonesia, dan Filipina, nyaris 40 persen dari responden memilih hybrid working antara kerja dari kantor dan jarak jauh, 32 persen memilih bekerja dari mana saja ketimbang harus WFH, dan sisanya menghendaki kerja jarak jauh penuh waktu. Survei yang sama juga menunjukkan 9 dari 10 responden menginginkan fleksibilitas—mereka bisa bekerja dari mana dan kapan saja.
Meskipun bukan salah seorang responden, Andy sepakat dengan temuan di atas. Ia merasa hybrid working merupakan balance yang tepat antara praktisnya kerja di rumah dan pentingnya berdiskusi dengan kolega di kantor. Namun, di mana pun kamu bekerja, apa pun jenis pekerjaanmu, menjaga pola hidup sehat perlu menjadi prioritas. Dengan menjaga pola hidup sehat, salah satunya asupan gizi sesuai dengan Pedoman Gizi Seimbang, kamu dapat membantu mengembalikan kondisimu.
Cara menerapkan pedoman ini adalah dengan mengonsumsi makanan yang beragam yang mengandung gizi seimbang seperti karbohidrat, protein, vitamin dan mineral.
Salah satu sumber protein yang bisa dikonsumsi adalah susu. Susu mengandung protein, berbagai macam vitamin seperti vitamin A dan C, serta mineral seperti kalsium dan zat besi yang dapat membantu menyeimbangkan asupan gizi tubuhmu. (source: Tabel Komposisi Bahan Pangan Indonesia 2017–Susu Sapi segar kode JR006)
Kamu bisa pilih BEAR BRAND sebagai salah satu opsinya. BEAR BRAND terbuat dari 100% susu sapi murni yang telah melalui proses sterilisasi sehingga dapat langsung diminum. BEAR BRAND bisa diminum kapanpun untuk menemanimu beraktivitas.
Apapun jadwal kerjamu, baik kerja dari rumah maupun di kantor, menjaga pola hidup sehat adalah kewajiban. Aktivitas yang padat mungkin bisa membuatmu merasa jungkir balik, oleh karena itu kamu perlu mengembalikan kondisimu. Nah, menjalankan pola hidup sehat itulah yang dapat membantumu mengembalikan kondisi.[]
(JEDA)
Penulis: Tim Media Servis