Bikin Awet Muda, Ini 5 Manfaat Stem Cell untuk Kecantikan Kulit

tirto.id - Perawatan kecantikan kulit tersedia dalam berbagai varian dan kegunaan. Apabila ingin bikin awet muda, perawatan stem cell menjadi salah satu primadonanya. Lantas, apa itu stem cell? Bagaimana pula manfaat stem cell?

Dalam dunia kesehatan, stem cell adalah salah satu tindakan medis yang memiliki banyak manfaat. Prosedur perawatan stem cell biasanya hanya bisa dilakukan di klinik atau rumah sakit yang memiliki tenaga medis dan alat yang mendukung.

Sebelum prosedur stem cell dilakukan, pasien harus melewati proses skrining terlebih dahulu. Hal tersebut sangat perlu dilaksanakan guna memastikan prosedur berjalan lancar, sesuai dengan kebutuhan, dan minim efek samping.

Apa itu Stem Cell?

Stem cell atau sel punca adalah jenis sel khusus yang memiliki dua sifat penting. Stem cell memiliki kemampuan untuk memperbanyak dirinya sendiri dan memperbaharui diri. Sel ini dapat menjadi sel lain yang melakukan hal yang berbeda dalam proses yang dikenal sebagai diferensiasi. Karakteristik seperti itu hanya dimiliki oleh stem cell.

Mayo Clinic melaporkan, stem cell dapat ditemukan di hampir semua jaringan tubuh. Sel ini dibutuhkan untuk pemeliharaan jaringan serta untuk perbaikan setelah cedera. Stem cell hematopoietik berada di sumsum tulang dan dapat menghasilkan semua sel yang berfungsi dalam darah. Stem cell juga dapat menjadi sel otak, sel otot jantung, sel tulang, atau jenis sel lainnya.

Ada berbagai jenis stem cell. Stem cell embrionik adalah yang paling serbaguna karena dapat berkembang menjadi semua sel janin yang sedang berkembang. Mayoritas stem cell di dalam tubuh memiliki kemampuan yang lebih sedikit untuk memunculkan sel dan hanya dapat membantu memelihara dan memperbaiki jaringan dan organ tempat sel tersebut berada.

Dokter Spesialis Penyakit Syaraf RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Dr. dr. Yetty Ramli, Sp.S(K), mengatakan prosedur stem cell dapat menghasilkan efek yang berbeda-beda tergantung efek kesehatan yang ingin dicapai.

Namun, Yetty mengatakan, stem cell semakin banyak digunakan oleh para dokter dan ahli medis untuk mengatasi berbagai macam penyakit pasien. Salah satu yang paling kerap digunakan adalah saat mengobati penyakit pada otak.

“Cara kerjanya berbeda-beda, misalnya stem cell untuk kerusakan di otak. Kalau kita suntikkan melalui DSA, artinya langsung lewat ke pembuluh darah di otak dan lebih cepat sampainya ke otak,” kata Yetty dikutip Antara.

“Kita juga memberikan (pengobatan) stem cell untuk kasus parkinson, cedera tulang belakang, trauma di kepala, cerebral palsy, hingga stroke,” katanya.

5 Manfaat Stem Cell untuk Kecantikan Kulit

Seperti telah dijelaskan sebelumnya, stem cell memiliki manfaat untuk memperbaiki hampir semua jaringan tubuh. Saat ini, stem cell bahkan juga digunakan dalam industri kecantikan kulit.

Med Tour menulis, produk kosmetik yang mengandung stem cell memberikan manfaat anti-penuaan bagi pasien yang menggunakannya dan menunjukkan hasil yang jelas dalam mengurangi keriput, garis-garis halus, kerutan, dan tanda-tanda penuaan lainnya. berikut ini penjelasan mengenai manfaat stem cell untuk kecantikan kulit.

1. Bikin Awet Muda

Merangkum dari laman Dermatology Skincare Centre (DSC), salah satu tanda penuaan yang jelas adalah ketika kulit mulai mengendur. Dengan infus stem cell, kulit bekerja lembur untuk menghasilkan sel-sel baru, yang membuat kulit terlihat kencang dan awet muda.

Stem cell dapat memberi nutrisi pada kulit, meningkatkan produksi kolagen, sehingga membuat kulit tampak lebih muda. Tampilan awet muda semakin tampak terlihat karena stem cell dapat mencerahkan kulit.

2. Perlindungan

Melawan tanda-tanda penuaan saja tidak cukup, perlindungan kulit juga sangat penting. Stem cell membantu regenerasi kulit dan melindungi kulit dari kerusakan akibat elemen-elemen seperti sinar matahari, panas, kekeringan, dingin, serta keausan kulit secara normal.

3. Penyembuhan

Stem cell juga meningkatkan kemampuan penyembuhan kulit yang lebih dalam. Bintik-bintik penuaan, bekas luka, noda, bercak-bercak kulit yang tidak rata, dan keluhan lainnya akan menjadi lebih cerah dan akhirnya sembuh.

4. Anti-inflamasi

Kulit perlu ditenangkan seiring berjalannya waktu, dan sel punca dapat melakukannya dengan sempurna. Ini memiliki efek anti-inflamasi pada kulit.

5. Regenerasi Otot

Terapi stem cell juga dapat meningkatkan regenerasi otot, yang berguna tidak hanya untuk menjaga kondisi sehat dengan fungsi motorik, tetapi juga membantu mempertahankan bentuk wajah yang lebih muda.

Biaya Stem Cell

Biaya stem cell untuk kecantikan dapat sangat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis stem cell yang diberikan, jumlah sel, kualitas sel, lokasi laboratorium, dan sumber stem cell.

Melansir laman DVC Stem, rata-rata biaya terapi stem cell pada tahun 2024 dapat berkisar antara USD 5.000 – USD 50.000 atau Rp80 juta – Rp800 juta.

Namun, menurut laporan dari American Society of Plastic Surgeons, biaya rata-rata prosedur kecantikan khsusunya tindakan facelift stem cell, yang mungkin termasuk terapi stem cell yang berasal dari adiposa, dapat berkisar dari USD 7.000 – USD 10.000 atau sekira Rp112 juta – Rp161 juta.

Sementara itu di Indonesia, Klinik Kecantikan Athena menawarkan produk mini stem cell atau stem cell versi terjangkau yang dibanderol dengan harga Rp25 juta untuk satu kali tindakan yang efektif dalam waktu satu bulan.

Efek Samping Stem Cell

Efek samping stem cell jangka pendek yang umum terjadi meliputi kelelahan, sakit kepala, menggigil, mual, dan demam ringan. Efek suntik stem cell samping bervariasi; tidak semua pasien akan mengalami efek samping.

Efek samping ini umumnya ringan dan bersifat sementara. Selain itu, timbulnya efek samping dapat bervariasi, tergantung pada jenis stem cell yang digunakan, dosis, dan metode pemberian.

Perlu disebutkan bahwa terlepas dari efek samping yang mungkin terjadi, terapi stem cell adalah pilihan pengobatan yang aman dan efektif untuk berbagai kondisi, termasuk pada cedera tulang belakang, penyakit jantung, kondisi autoimun, gangguan saraf degeneratif, dan diabetes.