Menuju konten utama
Kasus Reklamasi

M. Taufik: Kalau Diundang KPK, Saya Pasti Datang!

M. Taufik tidak mempermasalahkan pemeriksaan KPK terhadap Sekda DKI Jakarta, Saefullah, terkait kasus yang telah menjerat adiknya, M. Sanusi, itu.

M. Taufik: Kalau Diundang KPK, Saya Pasti Datang!
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Muhammad Taufik. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/ama/16

tirto.id - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, M. Taufik, menegaskan bahwa pihaknya akan kooperatif terkait penyelidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tentang dugaan suap reklamasi Teluk Jakarta. Taufik bahkan memastikan akan datang jika KPK mengundangnya untuk diperiksa, begitu pula dengan anggota DPRD DKI Jakarta lainnya.

"Saya kalau diundang (untuk diperiksa KPK) pasti datang. Nggak ada masalah," tandas Taufik saat ditemui di Kantor DPD Partai Golkar Jakarta, Minggu (29/10/2017).

Terkait pemeriksaan kembali yang dilakukan KPK terhadap Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah, Taufik mengaku juga tidak mempermasalahkannya. Hal tersebut, kata Taufik, sudah menjadi kewenangan KPK. "Saya kira itu haknya KPK," ujarnya.

Sementara itu, di tempat yang sama, Sandiaga Uno selaku Wakil Gubernur DKI Jakarta rupanya tidak mau menanggapi pertanyaan tentang dipanggilnya kembali Saefullah oleh KPK dalam kasus reklamasi Teluk Jakarta. "Saya enggak mau komentar soal itu," elak Sandiaga Uno.

Seperti diketahui, Sekda DKI Jakarta, Saefullah, kembali diperiksa oleh KPK, pada Jumat (27/10/2017) lalu. Usai pemeriksaan, Saefullah mengatakan kalau dirinya diperiksa terkait korporasi yang melibatkan Pulau G. Selain itu, penyidik juga menanyakan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS).

Setelah memeriksa Saefullah, KPK tidak menutup kemungkinan akan memeriksa sejumlah pihak yang diduga terlibat dalam kasus dugaan korupsi dalam reklamasi Teluk Jakarta. Perkara ini sudah menjerat mantan Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Mohamad Sanusi, yang tidak lain adalah adik kandung Taufik.

Baca juga artikel terkait REKLAMASI TELUK JAKARTA atau tulisan lainnya dari Iswara N Raditya

tirto.id - Hukum
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Iswara N Raditya
Editor: Iswara N Raditya