Menuju konten utama

Luncurkan Situs Kopdes Merah Putih, Menkop: Bisa Untung Rp1 M

Budi Arie mengatakan, Koperasi Desa Merah Putih juga akan  dikembangkan menjadi kophub, covhub, omnichannel, dan marketplace di masa depan.

Luncurkan Situs Kopdes Merah Putih, Menkop: Bisa Untung Rp1 M
Kementerian Koperasi (Kemenkop) resmi meluncurkan situs https://kopdesmerahputih.kop.id/ Koperasi Desa Merah Putih yang akan diikuti 80 ribu anggota. di kantor kementerian, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (21/4/2025). tirto.id/Ayu Mumpuni

tirto.id - Kementerian Koperasi (Kemenkop) resmi meluncurkan situs Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih yang akan diikuti 80 ribu anggota. Koperasi Merah Putih itu akan mencakup tingkat desa atau kelurahan yang ada di seluruh Indonesia.

“Kami melakukan kick-off peluncuran platform kopdesmerahputih.kop.id yang merupakan situs semula untuk pendaftaran kooperasi Desa/Kelurahan Merah Putih secara self-declare,” kata Menteri Koperasi (Menkop), Budi Arie Setiadi, di kantor Kementerian Koperasi, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (21/4/2025).

Budi Arie mengungkapkan, situs ini menjadi dashboard nasional satgas koperasi desa sebagai sumber data tunggal program yang dicanangkan pemerintahan Prabowo Subianto. Ia pun menjelaskan, saat ini proses pendaftaran koperasi di tiap desa atau kelurahan masih berjalan dan akan diresmikan dalam kondisi seluruh anggota sudah lengkap pada Juli 2025.

Budi Arie menambahkan, selain untuk pendaftaran bagi badan usaha yang berminat menjadi Koperasi Desa Merah Putih juga akan dikembangkan menjadi kophub, covhub, omnichannel, dan marketplace untuk memantau rantau pasok produk-produk desa, serta memonitoring kesehatan koperasi desa. Dia pun optimistis bahwa koperasi desa ini akan lebih fleksibel dan menguntungkan bagi warga desa.

"Hitungan kasarnya, satu Kopdes bisa untung Rp1 miliar per tahun. Jika semua berjalan, bisa menghasilkan total Rp80 triliun per tahun karena koperasi ini berbasis komunitas, punya captive market, masa enggak untung?" ungkap Budi Arie.

Mantan Menkominfo ini mengakui, memang hingga saat ini masih 27 ribu desa belum memiliki koperasi dan baru akan dibentuk berdasarkan musyawarah warga. Budi Arie menyampaikan, masyarakat tidak perlu khawatir karena pembentukan Koperasi Desa Merah Putih ini akan mendapat pembiayaan kepengurusan notaris dari tingkat Pemprov/Pemkab.

Di sisi lain, dia juga mengatakan bahwa Koperasi Merah Putih ini akan memberikan lapangan pekerjaan baru bagi warga desa. Sehingga, bisa dipastikan memberikan kesejahteraan berkeadilan bagi masyarakat di tingkat desa.

"Jadi kita sudah menghitung bisa 1 sampai 2 juta lapangan kerja baru di desa," tutur Budi Arie.

Baca juga artikel terkait KOPERASI atau tulisan lainnya dari Ayu Mumpuni

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Ayu Mumpuni
Penulis: Ayu Mumpuni
Editor: Andrian Pratama Taher