tirto.id - Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Pandjaitan memastikan, proyek kereta api cepat Jakarta-Bandung harus selesai pada pertengahan 2023 mendatang. Ia pun mengaku akan turun langsung sekuat tenaga agar proyek tersebut selesai tepat waktu.
"Ini harus jadi dan tidak boleh mundur. Itu adalah tekad saya pribadi untuk menyelesaikan ini," kata Luhut saat melaporkan hasil kerja sama bilateral Indonesia-Cina dalam proyek kereta kerja kepada Presiden Jokowi dan Presiden Tiongkok Xi Jinping di Bali, Rabu (16/11/2022).
Luhut mengaku pembangunan kereta api cepat mencapai 80,4 persen. Pemerintah terus berupaya berkoordinasi agar proyek kereta cepat berjalan sesuai proyek.
Luhut pun menuturkan bahwa proyek kereta api cepat merupakan bagian Global Maritime Fulcrum dan proyek China's Belt and Road Initiative.
Kereta api cepat Jakarta-Bandung juga adalah simbol kerja sama Indonesia-Tiongkok. Ia pun mengatakan proyek kereta api Jakarta-Bandung juga menjadi batu loncatan kerja sama Indonesia-Tiongkok seperti pembangunan Kawasan Industri Kalimantan Utara dan kawasan industri Morowali.
"Oleh karena itu pemerintah Indonesia berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh terhadap penyelesaian proyek ini baik dalam bentuk dukungan kebijaksanaan dan finansial sesuai ketentuan peraturan di indonesia," kata Luhut.
Luhut pun berharap Presiden Xi berkenan hadir dalam peresmian kereta cepat bersama Presiden Jokowi.
"Kami mengharapkan Presiden Xi Jinping bs menghadiri peresmian operasional kereta api cepat Jakarta-Bandung pada pertengahan tahun depan bersama dengan presiden Joko widodo," katanya.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Anggun P Situmorang