Menuju konten utama
Ramadhan 2022

Lirik Lagu Qasidah "Kota Santri" Nasida Ria, Chord, Ciptaan Suhaimi

Lirik lagu qasidah Kota Santri akrab di bulan Ramadhan, ciptaan Suhaimi, dan pertama kali dinyanyikan oleh grup Nasida Ria.

Lirik Lagu Qasidah
Sejumlah santri Pondok Pesantren Al Falah mengikuti Parade Santri di Desa Ploso, Kediri, Jawa Timur, Minggu (30/4). ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani

tirto.id - Lirik lagu Kota Santri akrab berkumandang pada bulan Ramadhan, biasanya di sore hari jelang waktu berbuka puasa. Lagu religi bergenre qasidah atau kasidah ciptaan Suhaimi ini yang amat populer pada dekade 1980 dan 1990-an ini pertama kali dinyanyikan oleh grup Nasida Ria lalu dibawakan ulang oleh sejumlah musisi lain.

Ziauddin Sardar dan Robin Yassin Kassab dalam buku Muslim Archipelago (2013) mengungkapkan, Nasida Ria didirikan pada 1975 di Semarang, Jawa Tengah. Penggagas grup kasidah modern ini adalah H. Mudrikah Zain, seorang guru yang pernah bermusik bersama grup Assabab. H. Mudrikah Zain membentuk Nasida Ria bersama 9 orang siswinya.

Era 1980 dan 1990-an adalah masa-masa jaya Nasida Ria. Tidak sedikit lagu Nasida Ria yang meledak bahkan terus melegenda hingga saat ini. Selain Kota Santri, tembang-tembang kasidah Nasida Ria yang sangat populer di antaranya adalah Perdamaian, Jilbab Putih, Dunia dalam Berita, Tahun 2000, dan lainnya.

Kini, Nasida Ria masih eksis kendati personilnya mengalami regenerasi seiring perjalanan waktu. Sejak 1978 hingga 2021, Nasida Ria yang kini memasuki generasi ketiga telah menghasilkan 36 album rekaman yang terdiri dari ratusan lagu. Bertindak sebagai manajer adalah Choliq Zain yang tidak lain adalah putra dari sang pendiri, H. Mudrikah Zain.

Siapa Pencipta Lagu Kota Santri?

Pencipta lagu Kota Santri adalah H. Suhaemi, musisi kelahiran Kaliwungu, Kendal, Jawa Tengah, tanggal 20 Agustus 1940. Suhaemi mengawali karier bermusiknya pada 1955. Tahun 1958, ia meraih juara 2 dalam Festival Dendang Melayu se-Jawa Tengah. Dua tahun kemudian, Suhaemi menjadi yang terbaik di ajang serupa.

Suhaemi kemudian menjadikan lagu-lagunya sebagai sarana berdakwah dengan menciptakan banyak tembang religi, termasuk Kota Santri yang dibawakan Nasida Ria dan menjadi hits pada zamannya.

Selain Kota Santri, Suhaemi telah menciptakan ratusan lagu, termasuk banyak lagu religi, seperti Jilbab Putih, Ulama dan Umaro, Azan di Bulan, Pantun Gembira, Nasehat Pergaulan, Balada Walisongo, Buah Kuldi, Remaja Utuh, Miskin Tapi Bahagia, Serba Salah, dan lainnya.

Aransemen Baru Lagu Kota Santri

Lagu Kota Santri pernah dibawakan dan diaransemen ulang oleh sejumlah musisi lainnya, seperti duet Anang Hermansyah-Krisdayanti, GIGI, maupun dicover oleh musisi-musisi muda kekinian.

Khusus untuk GIGI, grup dengan genre pop-rock yang berdiri pada 1994 ini menjadi perintis band yang menggarap lagu-lagu religi dengan gaya yang berbeda.

Tahun 2005, band pop-rock yang kini digawangi oleh Armand Maulana (vokal), Dewa Budjana (gitar), Thomas Ramdhan (bass), dan Gusti Hendy (drum) ini menggebrak industri musik tanah air dengan meluncurkan album religi pertama mereka dengan tajuk “Raihlah Kemenangan”.

GIGI sudah merilis 7 album religi selain menelurkan puluhan album nonreligi sejak 1994. Selain menciptakan lagu sendiri, GIGI juga mengaransemen ulang lagu-lagu religi legendaris, termasuk Kota Santri, dengan style yang benar-benar baru dan berhasil mencuri perhatian generasi muda.

Lagu Kota Santri dengan aransemen rock terhimpun di album religi GIGI ke-3 dengan tajuk “Pintu Sorga” (2005).

Di album yang sama, GIGI juga menggarap ulang lagu-lagu religi legendaris lainnya seperti Ada Anak Bertanya pada Bapaknya dan Sajadah Panjang milik Bimbo, Selamat Hari Lebaran yang pertama kali diperkenalkan oleh Oslan Husein pada 1960-an, dan lainnya.

Lirik dan Chord Lagu Kota Santri

Intro : E-E..E-E..

G Am G Am

G Am G Am

Am..E..

Reff:

G Am

Suasana di kota santri

G Am

Asyik senangkan hati

G Am

Suasana di kota santri

G Am

Asyik senangkan hati..

*)

Am

Tiap pagi dan sore hari

E Am

Muda mudi berbusana rapi

Am G F E

Menyandang Kitab Suci

E Am

Hilir mudik silih berganti

Am G F E

pulang pergi mengaji

Intro. Am E

Kembali ke: Reff, *)

Int. E..Am.., E..Am..

#)

E

Duhai Ayah Ibu

E Am

Berikanlah izin daku

E

Untuk menuntut ilmu

E Am

Pergi ke rumah guru

C Am

Mondok di kota santri

E Am

Banyak ulama-kiai

G Am

Tumpuan orang mengaji

E Am

Mengkaji ilmu Agama

Am G F E

Bermanfaat di dunia..

E Am

Menuju hidup bahagia

Am G F E

Sampai di akhir masa..

Intro Am E

Kembali ke: Reff, *)

Musik: E..Am..E..Am..[6x]

Kembali ke: #), Reff, *)

Outro: Am

Baca juga artikel terkait LAGU RELIGI RAMADHAN atau tulisan lainnya dari Iswara N Raditya

tirto.id - Musik
Penulis: Iswara N Raditya
Editor: Addi M Idhom