Menuju konten utama

Lirik Lagu "Anak Ayam" Ciptaan A.T. Mahmud dan Profilnya

Lirik lagu "Anak Ayam" yang diciptakan oleh Masagus Abdullah Totong Mahmud atau lebih dikenal dengan nama A.T. Mahmud.

Lirik Lagu
Ilustrasi Lirik Lagu. foto/IStockphoto

tirto.id - Lagu "Anak Ayam" adalah salah satu lagu anak-anak yang diciptakan oleh A.T. Mahmud.

Masagus Abdullah Totong Mahmud atau lebih dikenal dengan nama A.T. Mahmud adalah seorang pencipta lagu yang berasal Palembang, Sumatera Selatan.

A.T Mahmud sudah banyak menciptakan lagu anak-anak dan dikenal luas oleh masyarakat, misalnya "Bintang Kejora", "Libur Telah Tiba", "Cemara", "Kereta Apiku", "Ambilkan Bulan", dan lainnya.

Lagu ini turut dinyanyikan oleh Artis Cilik GNP yang dirilis pada tahun 2013 melalui YouTube GNP Music.

Hingga artikel ini ditulis, video musik lagu Anak Ayam tersebut sudah ditonton lebih dari 240 ribu kali penayangan. Berikut lirik lagu "Anak Ayam".

Lirik Lagu "Anak Ayam" Ciptaan A.T. Mahmud

Tek kotek kotek kotek

Anak ayam turun berkotek

Tek kotek kotek kotek

Anak ayam turun berkotek

Anak ayam turunlah empat

Mati satu tinggal lah tiga

Anak ayam turunlah tiga

Mati satu tinggal lah dua

Tek kotek kotek kotek

Anak ayam turun berkotek

Tek kotek kotek kotek

Anak ayam turun berkotek

Tek kotek kotek kotek

Anak ayam turun berkotek

Tek kotek kotek kotek

Anak ayam turun berkotek

Anak ayam turunlah dua

Mati satu tinggal lah satu

Anak ayam turunlah satu

Mati satu tinggal lah induknya

Tek kotek kotek kotek

Anak ayam turun berkotek

Tek kotek kotek kotek

Anak ayam turun berkotek

Profil A.T. Mahmud

A.T. Mahmud lahir di Kampung 5 Ulu Kedukan Anyar, Palembang, pada 3 Februari 1930. Ia merupakan anak kelima dari sepuluh bersaudara dari pasangan Masayu Aisyah dan Masagus Mahmud.

Nama kecilnya adalah Abdullah dan biasa dipanggil Dola, tetapi sering waktu panggilannya menjadi Totong.

Panggilan ini bermula dari keluarga Sunda yang menjadi tetangga A.T. Mahmud. Saat menimang A.T. Mahmud kecil, mereka memanggilnya dengan “...tong! ... Otong!”

Nama Abdullah atau Dola kemudian menghilang dan terakhir kali tercatat saat ia sekolah di Sjoeritsoe Mizoeho Gakoe-en.

Pada ijazah yang dikeluarkan oleh sekolah tertulis “Masagus Abdoellah Mahmoed." Saat berusia 7 tahun, ia pindah ke Hollandse Indische School (HIS) 24 Ilir. Di sinilah, ia belajar notasi angka dan mengenal musik.

Setelah itu panggilan sehari-harinya hanya Totong, baik di rumah, di kampung, maupun di kalangan teman sekolahnya.

Di kemudian hari nama lengkapnya menjadi Abdullah Totong Mahmud, dan biasa disingkat menjadi A.T. Mahmud.

Usai merampungkan sekolahnya di SGA Sekolah Guru bagian A (SGA), A.T. Mahmud mengajar di SGB Tanjungpinang.

Ia kemudian bertemu dengan calon istrinya di kota tersebut. Pada tahun 1956, ia pindah ke Jakarta untuk melanjutkan pendidikan di jurusan bahasa Inggris. Dua tahun setelahnya, ia menikah dan memboyong istrinya ke Jakarta.

Setelah studi pendidikan bahasa Inggrisnya selesai, A.T. Mahmud ditugaskan di SGA Jalan Setiabudi, Jakarta Selatan.

Tak lama setelah ditugaskan, ia mendapat kesempatan berkuliah di University of Sidney, Asutralia untuk memperoleh sertifikat mata kuliah The Teaching of English as A Foreign Language atas biaya dari Colombo Plan.

Pada tahun 1963, ia pulang ke Indonesia dan melanjutkan pendidikan di Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Jakarta.

Pada tahun ini pula ia dipindahtugaskan ke Sekolah Guru Taman Kanak-kanak (SGTK) di Jalan Halimun, Jakarta Selatan.

Kecintaannya kepada musik, terutama membuat lagu anak-anak, mendapat tempat di SGTK. Setelah itu, ia memutuskan untuk menekuni musik dan meninggalkan kuliah.

Baca juga artikel terkait HIBURAN atau tulisan lainnya dari Nurul Azizah

tirto.id - Musik
Kontributor: Nurul Azizah
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Yandri Daniel Damaledo