Menuju konten utama

Ketahui Manfaat dan Tips Mengajak Si Kecil Berbicara

Berikut ini manfaat dan tips berbicara dengan bayi sejak dini.

Ketahui Manfaat dan Tips Mengajak Si Kecil Berbicara
Ilustrasi Bayi Berbicara. foto/istockphoto

tirto.id - Baru-baru ini, presenter Fitri Tropica membagikan momen bersama anak pertamanya di akun Instagram pribadinya.

Dalam video yang ia unggah tersebut, ia menceritakan upaya komunikasi dua arah yang ia lakukan bersama anaknya, Sada.

“Ini adalah obrolan dua arah pertama aku sama @sada_aminahara, hari ini mungkin Mama baru bisa minta tolong panggilin cicak. Besok-besok accelerate panggilin abang sayur, kang ledeng, sama yakult ladies ya nak,” kata Fitri melalui postingannya.

Upaya berbicara dengan si kecil sebagaimana dilakukan oleh Fitri Tropica tersebut sebaiknya memang ditiru oleh para orang tua.

Raising Children menuliskan, berbicara dengan bayi atau balita dapat membantu perkembangan bahasa dan perkembangan komunikasinya. Semakin banyak Anda berbicara dengan bayi atau balita, maka semakin baik.

Bayi akan mendengar banyak suara dan kata dari orang tua. Ketika mendengarnya, pemahaman si kecil tentang bahasa dan komunikasi akan meningkat. Hal ini juga akan meningkatkan jumlah dan variasi kata yang mereka pahami dan gunakan.

Tidak hanya itu, berbicara dengan bayi akan membantu otak mereka berkembang dan membantu anak untuk berprestasi lebih baik di sekolah ketika sudah dewasa.

Manfaat dari berbicara dengan bayi ini pun terbukti dalam sebuah penelitian yangdilakukan oleh Naja Ferjan Ramirez, Sarah Roseberry Lytle, dan Patricia Kuhl dari Universitas Washington di Seattle.

Pada penelitiannya tersebut, mereka meminta keluarga dari 71 bayi di Amerika Serikat untuk merekam kegiatan saat berinteraksi dengan bayi mereka pada usia 6, 10, 14, dan 18 bulan.

Tak hanya itu, para peneliti pun menugaskan 48 keluarga untuk mengikuti pelatihan yang mencakup tip untuk kegiatan belajar bahasa sebagaimana diringkas oleh Nature.

Lebih dari setahun, orang tua yang dilatih tersebut mengingkatkan penggunaan bahasa orang tua sebesar 21 persen, sedangkan orang tua yang tidak mengikuti sesi pelatihan bahasa hanya meningkatkan kemampuan bahasa sebesar 12 persen.

Pada usia bayi 18 bulan, anak-anak dari orang tua yang dilatih kemampuan bahasanya menghasilkan rata-rata 2.200 vokalisasi dalam 12 jam dan hampir 40 persen lebih banyak daripada bayi yang keluarganya tidak menerima pelatihan.

Sementara itu, ada 5 tips yang dapat dilakukan saat berbicara dengan si kecil sebagaimana ditulis dalam WebMD sebagai berikut:

1. Berbicara sesering mungkin dengan anak akan membuat anak mudah dan suka berbicara.

2. Luangkan waktu sendiri dengan si kecil. Berbicara dengan bayi paling bermanfaat bila dilakukan satu lawan satu antara orang tua dan anak, tanpa orang dewasa atau anak-anak lain di sekitarnya.

3. Ketika bayi mencoba berbicara kembali kepada Anda, jangan menyela atau mengalihkan pandangan. Hal ini akan memberitahu si kecil bahwa Anda peduli dan mendengarkannya.

4. Tatap mata si kecil, respons ocehan si kecil dengan positif.

5. Batasi durasi dan frekuensi si kecil menonton televisi. Terlalu banyak paparan televisi dapat menghambat pertumbuhan berbahasa.

Baca juga artikel terkait PERKEMBANGAN BAYI atau tulisan lainnya dari Dinda Silviana Dewi

tirto.id - Kesehatan
Kontributor: Dinda Silviana Dewi
Penulis: Dinda Silviana Dewi
Editor: Yandri Daniel Damaledo