tirto.id - Pendaftaran Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dalam Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025 telah ditutup pada Selasa (18/2/2025) pukul 15.00 WIB. Panitia SNPMB juga telah merilis data pasca pendaftaran.
SNBP merupakan salah satu dari 3 jalur SNPMB 2025. Jalur SNBP juga jadi jalur pertama yang dibuka. Rangkaian SNBP telah berlangsung sejak Desember 2024, sedangkan pendaftaran siswa telah dimulai sejak 4 Februari 2025.
SNBP hanya dapat diikuti siswa kelas terakhir (calon lulusan 2025), yang kemudian juga termasuk dalam siswa eligible (berprestasi). Kuota peserta SNBP diatur berdasarkan akreditasi sekolah.
Masing-masing sekolah akreditasi A mendapatkan kuota 40 persen eligible, akreditasi B 25 persen, akreditasi C 5 persen, serta terdapat kuota tambahan 5 persen bagi sekolah yang menggunakan e-rapor.
Jumlah Pendaftar SNBP 2025 & Keketatannya
Panitia SNPMB telah mengumumkan bahwa pendaftar SNBP 2025 total sebanyak 776.515 siswa hingga pendaftaran pada Selasa (18/2), sebagaimana dalam rilis pers 03/sipers/snpmb/II/2025. Disebutkan, jumlah itu merupakan angka yang belum pernah dicatatkan sebelumnya.
Pendaftar SNBP 2025 mengalami peningkatan, dibanding tahun 2024 dengan jumlah pendaftar sebanyak 702.312 siswa. Itu artinya, peningkatan pada 2024 ke 2025 ialah 74.203 pendaftar atau persentase peningkatan pendaftarnya sebesar 10,6 persen.
Tidak hanya pendaftar yang meningkat. Peningkatan juga terjadi dari persebaran sekolah. Total SNBP 2025 diikuti 21.793 sekolah yang telah melakukan finalisasi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Jumlah itu meningkat di angka 1.097 dibandingkan tahun 2024 yang tercatat sebesar 20.696 sekolah.
Seberapa Ketat Pendaftaran SNBP 2025?
SNBP 2025 menyediakan daya tampung mahasiswa sebanyak 181.425 kursi, terdiri dari 16.150 kursi pada program diploma tiga, 22.603 kursi pada program diploma empat/sarjana terapan, dan 142.672 kursi pada program sarjana.
Kursi tersebut tersedia di 4.967 program studi untuk 146 perguruan tinggi negeri (PTN) yang berpartisipasi dalam jalur SNBP tahun ini. PTN yang dimaksud terdiri dari 76 PTN Akademik, 44 PTN Vokasi, dan 26 PTKIN.
Peserta SNBP 2025 dapat memilih 1 atau 2 prodi. Pada pilihan pertama, tercatat jumlah siswa pendaftar program diploma tiga sebesar 24.520 siswa; program diploma empat/sarjana terapan sebesar 61.665 siswa; dan program sarjana sebesar 690.330 siswa.
Selanjutnya, pada pilihan kedua, jumlah siswa yang memilih program diploma tiga sebesar 34.325 siswa; program diploma empat/sarjana terapan sebesar 61.812 siswa; dan program sarjana sebesar 541.800 siswa.
Mempertimbangkan data tersebut, berikut ini gambaran persaingan SNBP 2025:
- Keketatan Keseluruhan: (181.425/776.515) x 100 % = 0.2336400456
- Keketatan Sarjana: (142.672/690.330+541.800) x 100% = 0.1157929764
- Ketetapan Diploma 4: (22.603/61.665+61.812) x 100% = 0.183054334
- Ketetapan Diploma 3: (16.150/24.520+34.325) x 100% = 0.2744498258
Kapan Pengumuman SNBP 2025 Bisa Dilihat?
Pengumuman SNBP 2025 akan disampaikan melalui portal SNPMB pada 18 Maret 2025. Sesuai agenda, setiap tahapan SNBP akan dimulai dan diakhiri pukul 15.00 WIB. Hal itu juga berlaku untuk pengumuman.
Siswa peserta SNBP (776.515) yang lolos akan mengisi kuota (181.425 kursi). Diatur sebelumnya, bahwa kuota mahasiswa di PTN melalui SNBP ialah minimal 20 persen. Itu berlaku bagi PTN Badan Layanan Umum (PTN BLU), PTN Satuan Kerja (PTN Satker), maupun PTN Badan Hukum (PTN BH).
Berikut ini jadwal lengkap SNBP 2025:
- Pengumuman Kuota Sekolah: 28 Desember 2024
- Masa Sanggah: 28 Desember 2024-17 Januari 2025
- Registrasi Akun SNPMB Sekolah: 6-31 Januari 2025
- Pengisian PDSS oleh Sekolah: 6-31 Januari 2025
- Registrasi Akun SNPMB Siswa: 13 Januari-18 Februari 2025
- Pendaftaran SNBP: 04-18 Februari 2025
- Pengumuman Hasil SNBP: 18 Maret 2025
- Masa Unduh Kartu Peserta SNBP: 4 Februari - 30 April 2025
Jalur Masuk Perguruan Tinggi Negeri Selain SNBP 2025
SNBP merupakan jalur pertama yang dibuka dari 3 jalur SNPMB 2025. Jalur lain ialah Seleksi Nasional Berdasarkan Tes-Ujian Tulis Berbasis Komputer (SNBT-UTBK), yang diselenggarakan panitia SNPMB. Serta ujian mandiri yang digelar masing-masing kampus.
SNBT-UTBK sudah dimulai pada 13 Januari untuk registrasi akun SNPMB, serta ditutup pada 27 Maret 2025. Sedangkan pendaftaran dilakukan pada 11-27 Maret 2025 di portal SNPMB.
UTBK-SNBT membuka kesempatan lebih luas ketimbang SNBP. Pasalnya jalur SNBT dapat diikuti siswa SMA sederajat 3 tahun terakhir, yakni: kelas terakhir 2025, serta lulusan 2024 dan 2023. Kemudian dari Paket C: kelas terakhir 2025, serta lulusan 2024 dan 2023; dengan usia maksimal 25 tahun per-1 Juli 2025.
Siswa yang sebelumnya gagal lolos via jalur SNBP, masih dapat mengikuti UTBK-SNBT 2025. Pasalnya, calon mahasiswa yang tidak diperbolehkan mengikuti SNBT 2025 ialah mereka yang dinyatakan lolos SNBP 2025, 2024, dan 2023.
Pada jalur SNBT 2025, calon mahasiswa akan mengikuti tes dengan materi Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Literasi. Adapun rinciannya, TPS berisi Penalaran Umum, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, Pemahaman Bacaan dan Menulis, Pengetahuan Kuantitatif. Sedangkan Tes Literasi berisi Literasi dalam Bahasa Indonesia, Literasi dalam Bahasa Inggris, dan Penalaran Matematika.
Panitia SNPMB telah menetapkan kuota minimum jumlah mahasiswa hasil dari SNBT. Masing-masing PTN BLU/PTN Satker dapat menerima minimal 40 persen dari SNBT dan PTN BH sekurang-kurangnya 30 persen dari SNBT. Kuota secara spesifik bisa dipantau melalui portal SNPMB menu Informasi Umum dan sub-menu Daya Tampung.
Berikut ini jadwal lengkap SNBT 2025:
- Registrasi Akun Siswa: 13 Januari-27 Maret 2025
- Pendaftaran UTBK-SNBT: 11-27 Maret 2025
- Pelaksanaan UTBK: 23 April-3 Mei 2025
- Pengumuman Hasil SNBT: 28 Mei 2025
- Masa Unduh Sertifikat UTBK: 3 Juni - 31 Juli 2025
Penulis: Dicky Setyawan
Editor: Fitra Firdaus
