Menuju konten utama
IHSG Hari Ini 24 Februari 2023

Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka Stagnan di Level 6.839

IHSG dibuka stagnan di level 6.839 pukul 09.00 WIB, pada perdagangan Jumat (24/2/2023).

Jelang Akhir Pekan, IHSG Dibuka Stagnan di Level 6.839
Karyawan berada di dekat layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (10/2/2023). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/YU

tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka stagnan di level 6.839 pukul 09.00 WIB, pada perdagangan Jumat (24/2/2023). Posisi tertinggi indeks mencapai 6.860 dan terendah ada di level 6.855.

Mengutip RTI Business, nilai transaksi IHSG pagi ini sudah Rp123 miliar dan kapitalisasi pasar mencapai Rp9.539 triliun. Selain itu, setidaknya ada 86 saham yang bergerak menguat dan 38 saham melemah. Sementara sisanya 153 stagnan.

Financial Expert Ajaib Sekuritas, Chisty Maryani memperkirakan, indeks akan bergerak mixed dalam range level 6.773–6.895. Setelah pada perdagangan kemarin IHSG ditutup menguat sebesar +0,43% atau +29,48 poin di level 6.839.

Pergerakan indeks dipengaruhi oleh beberapa faktor. Pertama, pemerintah meluncurkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 17 Tahun 2023 mengenai Transformasi Digital Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah. Dalam aturan tersebut, 40 persen belanja barang dan jasa harus dari UMKM.

Sementara itu, Pemerintah menawarkan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) private placement PBS035 dengan mata uang rupiah dan memiliki yield sebesar 7,23 persen. Seri PBS035 diterbitkan dalam rangka penempatan dana atas Program Pengungkapan Sukarela Wajib Pajak.

Dari mancanegara, Personal Consumption Expenditure Amerika Serikat tercatat di level 3,7 persen QoQ, lebih rendah dibanding periode sebelumnya yang tercatat di level 4,7 persen QoQ. Adapun Core Personal Consumption Expenditure tercatat di level 4,3 persen QoQ, lebih rendah dari konsesus dan periode sebelumnya di level 3,9 persen QoQ dan 4,7 persen QoQ.

Sementara itu, Bank of Korea mempertahankan suku bunga acuan tetap di level 3,50 persen setelah hampir setahun terakhir ini terus menaikan suku bunga acuan.

Baca juga artikel terkait HARGA IHSG HARI INI atau tulisan lainnya dari Dwi Aditya Putra

tirto.id - Bisnis
Reporter: Dwi Aditya Putra
Penulis: Dwi Aditya Putra
Editor: Intan Umbari Prihatin