Menuju konten utama

Jakarta E-Prix 2025 Perkenalkan Teknologi Gen3 Evo

Sejumlah peningkatan signifikan yang ditawarkan teknologi Gen3 Evo dibandingkan pendahulunya menjadi sorotan pada Jakarta E-Prix 2025.

Jakarta E-Prix 2025 Perkenalkan Teknologi Gen3 Evo
Jakarta E Prix 2025 Perkenalkan Teknologi Gen3 Evo, Tunjukkan Keunggulan dan Tren Mobil Listrik Masa Depan. foto/Dok. Jakpro

tirto.id - Ajang balap mobil listrik dunia, Jakarta E-Prix 2025, akan dilangsungkan Juni nanti dengan memperkenalkan teknologi terbaru dalam dunia otomotif elektrik, yaitu Gen3 Evo.

Dengan adanya generasi terbaru ini, menjadikan Jakarta E-Prix 2025 tidak hanya menjadi ajang balap seru, tetapi juga panggung untuk memamerkan inovasi terkini yang akan membentuk masa depan mobilitas berkelanjutan.

Teknologi Gen3 Evo: Revolusi dalam Balap Mobil Listrik

Gen3 Evo, generasi terbaru dari mobil balap listrik Formula E, menjadi sorotan utama Jakarta E-Prix 2025. Teknologi ini menawarkan sejumlah peningkatan signifikan dibandingkan pendahulunya, Gen3, yang telah digunakan pada musim sebelumnya. Beberapa keunggulan Gen3 Evo meliputi:

  1. Efisiensi Energi yang Lebih Tinggi

    Gen3 Evo dirancang untuk mengoptimalkan penggunaan energi, dengan sistem regeneratif yang mampu memulihkan lebih dari 40 persen energi selama pengereman. Ini menjadikan mobil lebih hemat dan ramah lingkungan.

  2. Kecepatan dan Performa Maksimal

    Dengan daya output mencapai 350 kW (sekitar 470 tenaga kuda), Gen3 Evo mampu mencapai kecepatan maksimum hingga 320 km/jam. Akselerasi 0-100 km/jam hanya dalam 1,86 detik atau 30 persen lebih cepat dari mobil F1 saat ini, menjadikannya salah satu mobil balap listrik tercepat di dunia.

  3. Desain Aerodinamis yang Inovatif

    Gen3 Evo memiliki desain yang lebih ramping, kuat, dan aerodinamis, mengurangi hambatan udara dan meningkatkan stabilitas pada kecepatan tinggi.

  4. Baterai Berkelanjutan

    Menggunakan baterai dengan material daur ulang, Gen3 Evo menekankan komitmen terhadap keberlanjutan. Baterai ini juga memiliki kapasitas lebih besar, memungkinkan jarak tempuh yang lebih jauh.

  5. Teknologi All-Wheel Drive (AWD)

    All-Wheel Drive (AWD) ini merupakan fitur pertama yang digunakan sepanjang penyenggaraan Formula E sejak 2014. Dengan adanya fitur ini membuat ajang balapan ini menjadi lebih kompetitif dan lebih menarik.

Tren Mobil Listrik di Masa Depan

Jakarta E-Prix 2025 tidak hanya tentang balap, tetapi juga menjadi ajang diskusi tentang tren mobil listrik di masa depan. Beberapa tren yang menonjol meliputi:

  1. Autonomous Driving

    Teknologi otonom semakin terintegrasi dengan mobil listrik. Gen3 Evo menawarkan fitur semi-otonom yang dapat membantu pengemudi dalam situasi tertentu, menandakan masa depan di mana mobil listrik dan kendaraan otonom akan menjadi satu.

  2. Infrastruktur Charging yang Cepat

    Perkembangan teknologi pengisian daya ultra-cepat (ultra-fast charging) memungkinkan pengisian baterai hanya dalam hitungan menit. Ini akan mengurangi waktu tunggu dan meningkatkan kepraktisan mobil listrik.

  3. Konektivitas dan IoT

    Mobil listrik masa depan akan semakin terhubung dengan Internet of Things (IoT), memungkinkan pengendara untuk mengontrol berbagai aspek kendaraan melalui smartphone atau perangkat lainnya.

  4. Material Ramah Lingkungan

    Penggunaan material daur ulang dan ramah lingkungan dalam produksi mobil listrik akan semakin dominan, sejalan dengan komitmen global untuk mengurangi emisi karbon.

Jakarta E-Prix 2025: Ajang Balap Prestisius untuk Inovasi

Jakarta E-Prix 2025 tidak hanya menarik perhatian pecinta balap, tetapi juga para pelaku industri otomotif, pemerintah, dan masyarakat umum. Acara ini menjadi bukti bahwa Indonesia siap menjadi bagian dari revolusi mobil listrik global.

Lebih dari sekadar balapan, Jakarta E-Prix 2025 adalah cerminan komitmen kota ini untuk menjadi pelopor keberlanjutan di tengah persaingan global. Dengan kehadiran mobil balap terbaru, Gen 3 Evo, yang akselerasinya kini mampu melampaui kecepatan mobil Formula 1, ajang ini menjanjikan pertunjukan teknologi canggih sekaligus inovasi ramah lingkungan.

Kesuksesan Jakarta dalam menyelenggarakan Jakarta E-Prix pada tahun 2022 dan 2023 telah mengukuhkan reputasinya sebagai tuan rumah yang andal.

Jakarta E-Prix 2025 adalah bukti bahwa teknologi dan keberlanjutan dapat berjalan beriringan. Mobil listrik yang digunakan bukan hanya inovasi teknologi, tetapi juga solusi nyata untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil.

“Ajang balap mobil listrik ini tidak hanya menampilkan inovasi teknologi terkini, tetapi juga menjadi solusi praktis untuk mengurangi ketergantungan pada energi fosil. Dengan menggunakan mobil listrik, emisi karbon yang dihasilkan selama acara dapat diminimalisir, sehingga mendukung upaya global dalam memerangi perubahan iklim,” Direktur Proyek Jakarta E-Prix 2025, Deni Rifky Purwana.

Selain itu, Jakarta E-Prix 2025 juga dapat menjadi platform untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya transisi menuju energi bersih. Melalui acara ini, diharapkan lebih banyak orang akan terinspirasi untuk beralih ke kendaraan listrik atau menggunakan sumber energi terbarukan dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan menggabungkan aspek teknologi, olahraga, dan keberlanjutan, Jakarta E-Prix 2025 tidak hanya menjadi ajang balap yang menarik, tetapi juga langkah maju dalam menciptakan masa depan yang lebih ramah lingkungan.

Penulis: Tim Media Servis