tirto.id - Sebanyak 44 sekolah yang berasal dari 20 kota di Indonesia, mengikuti babak penyisihan ajang 3rd Critical Thinking Championship pada 23 Juli 2023.
Ajang ini diselenggarakan oleh School of Critical Thinking Skills (SOCRATS) dibawah naungan IngatanGajah. Sejak dua tahun lalu, tepatnya pada tahun 2021, kompetisi tingkat nasional ini telah dilaksanakan dan diikuti oleh ratusan pelajar usia 11-18 tahun dari berbagai kota di Indonesia.
Kompetisi ini menguji kemampuan pelajar dalam berpikir kritis, menganalisa berbagai topik permasalahan, dan mencari solusi yang efektif dari permasalahan tersebut berdasarkan riset yang telah dilakukan.
Babak penyisihan dilaksanakan secara hybrid di ElephantSpace Menara Kuningan secara offline dan peserta dari luar kota mengikuti secara online melalui platform Zoom.
Peserta diberikan 50 pertanyaan berbentuk pilihan ganda terkait Categorizing, Pattern Analysis, Comparing, Ordering in Term of Size and Time, Analyzing Relationship, High Order Thinking Skills dan diselesaikan selama 35 menit.
Sebanyak 5 peserta dinyatakan lolos murni dengan nilai hasil tes ≥80% dan dapat langsung maju ke babak semifinal.
Sedangkan, 37 peserta lainnya yang mendapatkan nilai 60%‒80%, lulus ke babak semifinal dengan syarat menyelesaikan esai dengan pilihan topik, yaitu stunting, food waste, dan water pollution.
Daftar Nama Peserta yang Masuk Babak Semifinal
Pada 30 Juli 2023, panitia telah mengumumkan nama-nama peserta dan sekolah yang berhasil masuk ke babak semifinal. Berikut daftar peserta yang lolos ke babak semifinal.
1. Dipodanendra Singosewoyo SMPN 41 Jakarta lolos murni
2. Ethan Christopher Huang SMUK 1 Penabur Jakarta lolos murni
3. Raelynn Parrish Kwok SMA Methodist Jakarta lolos murni
4. Vanessa Isabell Angeline SMP Kristen Gloria 2 Surabaya lolos murni
5. Safina Hasna SMA Edu Global Bandung lolos murni
6. Nicholas Amazia Saputra SMAK Karunia Water Pollution
7. Nauri Aliyyah SMA Edu Global Bandung Stunting
8. Nabil Rayhan Nuroktafi SMP Tara Salvia Stunting
9. Arjuna Antar Hartono Kafila International Islamic School Jakarta Food Waste
10. Adrien Giano Rahman SMP Kolese Kanisius Water Pollution
11. Muhammad Ritzy SMA 14 Jakarta Food Waste
12. Naura Zhafarina SMAN 14 Bekasi Stunting
13. Jessica Ivana Oeidjaja SMP Kristen Gloria 2 Surabaya Food Waste
14. Samuel Hottua Gracio Nainggolan SMP Swasta Maitreyawira Kisaran Water Pollution
15. Queenadra Razade Niti Bachtiar SMPIT Nurul Fikri Stunting
16. Davar Aly Harahap SIS Medan Stunting
17. Samuel O. Sitinjak SMP Kolese Kanisius Food Waste
18. Siti Medina Agatha Wijaya SD Islam Al-Azhar 1 Food Waste
19. Aryssa Kaureen Arifin SMA Labschool Cirendeu Food Waste
20. Kenzie Maliq Abhirama LAB School Kebayoran Lama Water Pollution
21. Arkana Ihram Naryama Sekolah Alam Indonesia Water Pollution
22. Salma Aulia Madina SMA Labschool Cirendeu Food Waste
23. Firas Dhiya Trameisha SMPN 1 Kota Sukabumi Stunting
24. Azreena Khaylannisa Qawiya Hakim SMPIT Buahati Jakarta Stunting
25. Sean Gaudi Christiawan SMAN 22 Bandung Water Pollution
26. Atqa Rafardiansyah SMP Islam Al Azhar 31 Water Pollution
27. Renata Pinky A. SMA Edu Global Bandung Water Pollution
28. Miza Rusyda Fatihah SDIT Insan permata Malang Food Waste
29. Sarah Nazhira Dewantoro SDIT Insan Permata Malang Food Waste
30. Fayza Alanza Helmi Madina Islamic School Stunting
31. Rayan Naufal Ramadhan SMP Al Fath BSD Stunting
32. Safitri Az Zahra SMAN 1 Jakarta Food Waste
33. Adzin Fattah Anas SMP Al Wafi Islamic Boarding School Food Waste
34. Sohans Patrick Simanjuntak SMA Menlo Park School Food Waste
35. Khansa Queennayyara Ichsan SMPIT Nurul Fikri Water Pollution
36. Joachim Satria Siswantoro SMP Santa Maria Surabaya Stunting
37. Enrashad Zhafran Adrian SMA Sampoerna Academy Sentul Food Waste
38. Sabil Arsyad SMP Pesat Bogor Water Pollution
39. Satria Aimannurfaiq Istanto SMP Al Wildan Food Waste
40. Khansa Shafa Taqiyya SMA Edu Global Bandung Food Waste
41. Asyer Lie Sigalingging SMP Swasta Maitreyawira Kisaran Water Pollution
42. Shakira Haya Kirana SMP Al-Azhar 25 Stunting
Rangkaian ajang 3rd Critical Thinking Championship tidak hanya kompetisi, melainkan pelajar dan masyarakat umum juga dapat mengikuti rangkaian workshop dan pelatihan gratis dari IngatanGajah tentang berpikir kritis dan kreatif.
Workshop ini tidak hanya diperuntukan untuk mempersiapkan para peserta sebelum dan selama kompetisi berlangsung, namun juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya berpikir kritis agar tidak mudah dipengaruhi oleh informasi yang tidak benar dan memiliki kemampuan pengambilan keputusan yang tepat.
Terdapat dua rangkaian workshop yang sudah dilaksanakan secara hybrid, dimulai pada 16 Juli 2023 dimana Yudi Lesmana selaku founder IngatanGajah menjadi narasumber workshop bertajuk “Mengasah Kemampuan Berpikir Kritis melalui Bepikir Terstruktur”.
Workshop ini diikuti oleh pelajar maupun orangtua, bertempat di Elephant Space Menara Kuningan dan online via Zoom.
Dalam pemaparannya, peserta diajak untuk memahami pentingnya berpikir terstruktur dan kritis dalam menghadapi perkembangan teknologi di masa depan.
Yudi menjelaskan bahwasanya berpikir kritis merupakan soft skill yang akan terus dibutuhkan saat ini dan masa depan, bahkan telah menjadi top 3 skills hingga tahun 2025 berdasarkan data World Economic Forum.
Yudi juga mengenalkan metode USE COMPASS (USE, Color, Origin, Material, Parts, Age, Size, dan Shape) yang dapat digunakan peserta untuk membantu mempertajam hasil observasi terhadap suatu objek secara sistematis.
Memahami informasi secara detail mampu membantu peserta ketika melakukan riset atas permasalahan yang dihadapi.
Workshop kedua dalam rangkaian road to final 3rd Critical Thinking Championship telah dilaksanakan pada 30 Juli 2023.
Narasumber pada workshop kedua ialah Natalie Ardianto yang merupakan salah satu founder dari Tiket.com dan CEO lifepack.id. Natalie membawakan workshop dengan judul “Your Thinking, Your Type: Personalizing Critical Thinking Strategies”.
Workshop kedua ini juga diselenggarakan secara hybrid, yaitu online live via Zoom dan offline di IngatanGajah Training Hub, BSD, Tangerang Selatan. Natalie membagikan ilmu tentang salah satu perspektif dalam melihat dan merespon berbagai perilaku manusia berdasarkan tipe kepribadiannya.
Dalam berkomunikasi di dunia kerja dan pendidikan, tentunya akan dijumpai banyak orang dari berbagai latar belakang kehidupan dan karakter yang berbeda-beda.
Ketika kita mampu memahami pola perilaku dan respon seseorang, maka kita mampu menemukan pola komunikasi dan cara penyelesaian masalah yang dihadapi dengan tepat.
Selain itu lewat pemahaman karakter seseorang, konflik bisa diminimalisir dan mampu mempercepat proses koordinasi.
Natalie mengajak peserta workshop untuk mengeksplorasi karakteristik kepribadian manusia menggunakan instrumen bernama MBTI (Myers Briggs Type Indicators).
MBTI ini memiliki 4 dikotomi, yaitu I/E (Introvert/Ekstrovert), S/N (Sensing/Intuition), T/F (Thinking/Feeling), dan J/P (Judging/Perceiving).
Kombinasi dari keempat dikotomi tersebut dapat membentuk 16 kepribadian yang berbeda. Melalui pertanyaan yang interaktif, peserta diajak untuk menganalisa tipe-tipe kepribadian tersebut.
Selain menganalisa, Natalie juga memberikan solusi bagaimana caranya memperlakukan orang dengan kepribadian yang berbeda-beda itu.
Pada sesi tanya jawab, terlihat para peserta sangat antusias bertanya dan berdiskusi dengan beliau mengenai berbagai tipe kepribadian MBTI.
Peserta pada babak semifinal akan dibagi ke dalam berbagai kelompok untuk menyelesaikan prototype projek dari topik yang dipilihnya, sehingga materi workshop yang disampaikan oleh Natalie sangat penting untuk diterapkan para peserta dalam menghasilkan karya terbaik.
Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan dilanjut dengan penjelasan ketentuan babak semifinal oleh panitia 3rd Critical Thinking Championship.
Selain dua workshop yang sudah dilaksanakan, panitia akan menyelenggarakan workshop terakhir dengan judul “Improve Problem Solving Skills with Design Thinking, Study Case: Stunting in Indonesia”.
Narasumber dari workshop ini ialah Dr. Cashtry Meher,. M.Kes, M.Ked(KK),. Sp.KK,. FIHFAA, seorang Public Health Doctor dan Ketua Yayasan Cahaya Peduli Semesta Indonesia pada tanggal 6 Agustus 2023 mendatang.
Dokter yang aktif dalam menangani kasus stunting di Nias, Sumatera Utara ini akan memberikan materi seputar stunting kepada para peserta workshop secara gratis.
Pelajar dan masyarakat umum yang tertarik untuk mengikuti workshop ini dapat hadir secara offline di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan maupun online via Zoom. Peserta dapat mendaftar pada workshop ini melalui chat di nomor Whatsapp 0851-5778-2079 (admin).
Masyarakat juga dapat menyaksikan Grand Final 3rd Critical Thinking Championship yang akan dilaksanakan pada tanggal 13 Agustus 2023, bertempat di Aula Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), Pusat Prestasi Nasional, Kemdikbudristek RI, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Acara ini akan berlangsung mulai pukul 09.00-16.00 WIB. Untuk mengetahui info lebih lanjut mengenai lomba 3rd Critical Thinking Championship, pembaca dapat mengakses website criticalthinkingchamp.com.