tirto.id - Berita terkini Gunung Merapi hari ini, Selasa, 20 April 2021 berdasarkan pengamatan pukul 06:00-12:00 WIB, teramati 3 kali awan panas guguran dengan jarak luncur maksimal 1.500 m ke arah barat daya. Dan terjadi 5 kali guguran lava dengan jarak luncur maksimal 1.200 m ke arah barat daya.
Selain itu, cuaca cerah dan berawan. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah barat dan barat laut. Suhu udara 22-28 °C, kelembaban udara 59-74 %, dan tekanan udara 759-944 mmHg.
Sementara potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km dan pada sektor tenggara yaitu sungai Gendol sejauh 3 km.
Aktivitas Gunung Merapi
Periode pengamatan Selasa, 20 April 2021, pukul 06:00-12:00 WIB
Gunung Api
Merapi (2968 mdpl),
Sleman, Magelang, Boyolali, Klaten,
Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah
Meteorologi
Cuaca cerah dan berawan. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah barat dan barat laut. Suhu udara 22-28 °C, kelembaban udara 59-74 %, dan tekanan udara 759-944 mmHg.
Visual
● Gunung jelas. Asap kawah tidak teramati.
● Teramati 3 kali awanpanas guguran dengan jarak luncur maksimal 1.500 m ke arah barat daya.
● Teramati 5 kali guguran lava dengan jarak luncur maksimal 1.200 m ke arah barat daya.
Kegempaan
■ Awan Panas Guguran
(Jumlah : 3, Amplitudo : 35-55 mm, Durasi : 118-120 detik)
■ Guguran
(Jumlah : 56, Amplitudo : 3-42 mm, Durasi : 10-110 detik)
■ Hybrid/Fase Banyak
(Jumlah : 1, Amplitudo : 5 mm, S-P : 0.5 detik, Durasi : 7.2 detik)
Tingkat Aktivitas
G. Merapi Level III (Siaga)
Rekomendasi
1. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km dan pada sektor tenggara yaitu sungai Gendol sejauh 3 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi erupsi eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
2. Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya.
3. Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.
4. Penambangan di alur sungai yang berhulu di Gunung Merapi dalam KRB III direkomendasikan untuk dihentikan.
5. Pelaku wisata direkomendasikan tidak melakukan kegiatan pada daerah potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh 5 km dari puncak Gunung Merapi.
6. Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali.
Editor: Nur Hidayah Perwitasari