tirto.id - Perhelatan Pemilihan umum (Pemilu) 2024 akan dilakukan secara serentak pada 14 Februari 2024. Dengan semakin dekatnya Pemilu, beberapa lembaga sudah membuat hasil survei terkait elektabilitas Capres (Calon Presiden) 2024.
Lembaga yang sudah merilis hasil surveinya adalah Indonesia Political Opinion (IPO) dan PolMark Research Center (PRC).
IPO sendiri melakukan survei pada 1 hingga 7 Maret 2023. Responden dalam survei elektabilitas tersebut berjumlah 1.200.
Metode yang digunakan IPO dalam mengukur kesalahan sebesar 2,90 persen. Sedangkan, pengambilan sampelnya menggunakan teknik multistage random sampling (MRS) atau pengambilan sampel bertingkat.
Lembaga survei yang kedua adalah PolMark Research Center (PRC). Surveinya dilakukan dalam rentang waktu 23 Januari hingga 19 Maret 2023 di 77 daerah Pemilihan (Dapil). Sedangkan responden yang dilakukan oleh IPO sebanyak 62.480 responden.
Elektabilitas Capres 2024
Berikut adalah data hasil survei dari dua lembaga survei IPO ataupun PRC:
- Ganjar Pranowo
Sementara hasil survei dari PolMark Research Center (PRC) mengungkapkan, bahwa elektabilitas Ganjar Pranowo berada di urutan satu dengan perolehan sebesar 22,8 persen. PRC sendiri melakukan survei dengan menyuguhkan 10 nama.
Namun, elektabilitas Ganjar diperkirakan berpotensi menurun. Hal itu diungkapkan oleh peneliti dari lembaga Surabaya Survey Center (SSC) Surokim Abdussalam.
Pasalnya, Ganjar turut menolak kedatangan Israel ke Indonesia dalam ajang perhelatan Piala Dunia U-20 yang berujung batal menjadi tuan rumah.
"Pencabutan status tuan rumah Piala Dunia U-20 pasti akan berdampak cukup signifikan pada elektabilitas Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024," kata Surokim mengutip dari Antara News.
- Anies Baswedan
Sementara menurut CEO PolMark Indonesia Eep Saefulloh Fatah, dalam survei yang dilakukan oleh PRC, elektabilitas Anies Baswedan menduduki posisi ketiga dengan perolehan 13,9 persen.
- Prabowo Subianto
Sedangkan dalam survei yang dilakukan oleh IPO, nama Prabowo Subianto berada di posisi ketiga dengan mengantongi angka 21,1 persen.
- Puan Maharani
Sedangkan dalam survei yang dilakukan oleh IPO, elektabilitas Puan berada di urutan ketujuh, dengan memperoleh angka sebesar 2,1 persen saja.
Penulis: Sulthoni
Editor: Alexander Haryanto