Menuju konten utama

Hasil Quick Count Pilpres 2024 di Hambalang-Bogor TPS Prabowo

Prabowo-Gibran menang telak di TPS tempat Prabowo Subianto mencoblos, TPS 033, Hambalang, Bogor. Hasil perolehan di TPS Prabowo diambil sesuai quick count.

Hasil Quick Count Pilpres 2024 di Hambalang-Bogor TPS Prabowo
Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto memasukkan suara suara Pemilu 2024 ke dalam kotak suara usai mencoblos di TPS 033, Kampung Curug, Desa Bojong Koneng, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024). Pemilu 2024 untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota tersebut dilaksanakan secara serentak di 38 provinsi dengan jumlah DPT sebanyak 204.807.222 pemilih. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/tom.

tirto.id - Pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, memperoleh kemenangan telak di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 033, Bojong Koneng, Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

TPS 033 Bojong Koneng merupakan tempat capres Prabowo Subianto memberikan hak suaranya dalam Pilpres 2024, Rabu (14/02/2024).

Berdasarkan hasil perhitungan suara di TPS 033 yang dilangsungkan pada Rabu (14/2) sore, Prabowo-Gibran berhasil mengumpulkan sebanyak 236 suara. Perolehan suara tersebut disusul oleh Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 02, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, hanya memperoleh 11 suara di TPS tersebut.

Sementara itu, di TPS tempat Prabowo mencoblos, pasangan nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, mendapatkan urutan terbawah, yakni dua suara.

Di sisi lain, berdasarkan informasi dari Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), terdapat delapan suara tidak sah di TPS 033. Dengan demikian, tercatat total suara yang sah di TPS 033 Hambalang adalah 249 suara.

Hasil Perolehan Suara di Bogor, TPS Prabowo

Sementara itu, berdasarkan data perhitungan sementara Komisi Pemilihan Umum (KPU) per 14 Februari 2024, pukul 19.12 WIB, pasangan Prabowo-Gibran juga menjadi yang paling unggul di Kabupaten Bogor. Tercatat Prabowo-Gibran mendapat 42.186 suara.

Kemudian disusul dengan perolehan pasangan Anies-Muhaimin, yakni 26.347 suara. Urutan terbawah perolehan suara sementara di kabupaten tersebut ditempati pasangan Ganjar-Mahfud, yang mendapatkan 6.844 suara.

Progres perhitungan sementara Pilpres 2024 oleh KPU di Kabupaten Bogor saat ini mencapai 7,45 persen. Secara keseluruhan, di Provinsi Jawa Barat terdapat 140.457 TPS. Perhitungan suara oleh KPU baru dilakukan di sejumlah 8.190 TPS atau setara 5,83 persen dari total keseluruhan.

Selaras dengan perhitungan suara di TPS Prabowo dan KPU, berdasarkan quick count lembaga survei Indikator Politik, pasangan Prabowo-Gibran juga menempati posisi teratas dalam daftar perolehan suara di Provinsi Jawa Barat. Hasil hitung cepat menunjukkan Paslon 02 mendapatkan suara 58,53 persen.

Pasangan Anies-Muhaimin berusaha mengejar dengan persentase perolehan suara 31,37 persen. Sementara itu, pasangan Ganjar-Mahfud tertinggal jauh dengan mendapatkan suara hanya 10,10 persen.

Hasil hitung cepat oleh Indikator Politik tersebut dilakukan dengan data yang terkumpul sebanyak 89,69 persen pada pukul 18.38 WIB per 14 Februari 2024.

Hal serupa juga terjadi pada hasil hitung cepat atau quick count yang dilakukan lembaga survei Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC). Pasangan Prabowo-Gibran tetap memimpin perolehan suara yakni sebanyak 57,70 persen.

Sementara Anies-Muhaimin juga berada pada urutan kedua dengan persentase 31,97 persen suara. Adapun pasangan Ganjar-Mahfud masih tertinggal dengan perolehan suara 10,32 persen.

Hasil hitung cepat oleh SMRC dilakukan berdasarkan data yang telah terkumpul sebanyak 83,63 persen pada pukul 18.56 WIB per 14 Februari 2024.

Pada kontestasi Pilpres 2024 kali ini, ketiga pasangan capres dan cawapres memperebutkan 35.714.901 di wilayah Jawa Barat. Rincian dari total tersebut adalah 17.958.814 untuk DPT laki-laki dan 17.756.087 DPT perempuan.

Baca juga artikel terkait HASIL PILRES 2024 atau tulisan lainnya dari Umi Zuhriyah

tirto.id - Politik
Kontributor: Umi Zuhriyah
Penulis: Umi Zuhriyah
Editor: Fadli Nasrudin