Menuju konten utama

Hak Siar EURO 2024 di Indonesia & Daftar TV yang Menyiarkan

EURO 2024 digelar di Jerman pada 15 Juni-15 Juli. Terdapat 51 laga yang dapat ditonton di TV dan layanan streaming.

Hak Siar EURO 2024 di Indonesia & Daftar TV yang Menyiarkan
Ilustrasi menonton pertadingan bola di Televisi. FOTO/iStockphoto

tirto.id - EURO 2024 akan bergulir di Jerman pada 15 Juni-15 Juli 2024. Total terdapat 51 laga yang akan dimainkan sepanjang gelaran Piala Eropa 2024. Masing-masing 36 laga fase penyisihan, 8 pertandingan 16 besar, 4 laga perempat final, 2 laga semifinal, dan 1 partai final.

Rangkaian laga tersebut akan dimainkan di 10 venue berbeda. Di antaranya termasuk Fussball Arena (Allianz), Munchen, yang sekaligus menjadi venue pertandingan pembuka Jerman vs Skotlandia pada 15 Juni 2024 .

Sementara itu, final EURO 2024 akan dilangsungkan di Olympiastadion, Berlin. Ini merupakan kali pertama Olympiastadion digunakan sebagai venue final Piala Eropa. Meski begitu, stadion berkapasitas sekira 74 ribu penonton itu pernah menjadi saksi kemenangan Italia di Piala Dunia 2006.

Penggemar sepak bola bisa menyaksikan rangkaian laga Piala Eropa 2024 melalui TV maupun platform streaming. Lantas, TV apa saja yang memegang hak siar EURO 2024?

Hak Siar EURO 2024 dan Stasiun TV

Hak siar EURO 2024 di Indonesia dipegang oleh Grup MNC. Stasiun televisi milik MNC, yaitu RCTI, MNC TV, dan iNews TV rencananya akan menyiarkan laga secara free to air (FTA) alias gratis.

Sedangkan, tayangan over the top (OTT) atau streaming EURO 2024 dapat ditonton melalui Vision+ dengan paket berbayar. Serta tayangan televisi berbayar dapat diakses melalui MNC Vision juga oleh K-Vision.

Berikut daftar TV dan platform streaming yang menyiarkan EURO 2024 di Indonesia:

  • Free to air: RCTI, MNC TV, dan iNews TV
  • Televisi berbayar: K Vision dan MNC Vision
  • Over the top: Vision+

Prediksi EURO Jerman 2024, Ambisi Gelar Italia dan Jerman

Italia selaku juara bertahan membawa warna baru dalam gelaran EURO 2024 nanti. Selain tak lagi dibesut pelatih yang mempersembahkan gelar di EURO 2020, Roberto Mancini, Gli Azzurri sedang melakukan regenerasi pemain.

Italia saat ini dibesut mantan pelatih Napoli, Luciano Spalletti. Allenatore yang meraih scudetto Serie A 2022/2023 lalu tersebut ditunjuk sebagai pelatih Gli Azzurri pada September 2023, sepeninggal Mancini yang hijrah ke Arab Saudi.

Spalletti kali ini hanya menyertakan sekira 1/3 skuad kampiun EURO 2020 lalu untuk mengawal timnya di Piala Eropa 2024. Perubahan tersebut merupakan keniscayaan, mengingat pilar-pilar di EURO 2020 mulai mengalami penurunan performa seiring bertambahnya usia.

Jalan terjal telah ditempuh Spalletti. Ia harus susah payah membawa sang juara bertahan lolos ke putaran final 2024. Bahkan, Italia hanya unggul head to head (H2H) atas Polandia di fase kualifikasi.

Putaran final ditengarai akan menjadi rintangan terjal lain. Italia tergabung di Grup B yang disebut sebagai grup neraka. Di sana, Gli Azzurri telah ditunggu Spanyol dengan generasi barunya, juga Kroasia yang mampu meraih final dan semifinal Piala Dunia 2018-2022 lalu. Sementara itu, Albania menjadi lawan yang diharapkan dapat dijinakkan Italia.

Dengan jalan terjal ini, Italia berharap kembali mengulang tuah 2006 silam saat mengondol Piala Dunia untuk kali ke-4 di Jerman. Jika mampu kembali menuntaskan misi juara, Jerman akan menjadi saksi prestasi Gli Azzurri untuk ketiga kalinya sejak 1968 dan 2020 silam.

Namun, ambisi besar untuk meraih gelar sedang diupayakan sang tuan rumah, Jerman. Sejauh ini, Die Mannschaft sudah meraih 3 gelar EURO (1972, 1980, 1996). Dari 3 kesempatan juara, belum sekalipun Jerman mengangkat trofi Henri Delaunay di kandangnya sendiri.

Satu gelar tambahan lagi bakal memastikan Der Panzer menjadi tim tersukses Eropa, melampaui 3 capaian Spanyol. Di EURO 2024, Jerman datang dengan kondisi haus prestasi. Pasalnya, sejak menjadi kampiun Piala Dunia 2014, Die Mannschaft terus mengalami penurunan performa.

Jerman tersingkir di penyisihan grup Piala Dunia 2018 dan 2022. Pada edisi terakhir EURO 2020, Jerman harus puas tersisih di 16 besar, torehan yang tak lebih baik dari EURO 2016 saat mereka mencapai semifinal.

Der Panzer membawa sedikit perubahan di edisi kali ini, menyusul pemecatan Hansi Flick pada September 2023 karena penampilan yang kurang memuaskan. Julian Nagelsmann, yang dipinang sebagai pengganti, mampu sedikit memberi harapan bagi publik tuan rumah.

Nagelsmann berupaya menjawab ekspektasi besar dengan menghadirkan sisa-sisa veteran juara Piala Dunia 2014, Manuel Neuer, Thomas Müller, Toni Kroos. Generasi gaek tersebut berpotensi menjadi andalan di antara skuad muda.

Nama terakhir disebut, Toni Kroos, tak serta merta luntur kemampuannya kendati sudah menginjak usia 34 tahun. Bahkan, di saat yang sama, sang maestro dijagokan menjadi kandidat pemenang Ballon d’Or di penghabisan kariernya.

Praktis EURO 2024 tidak saja jadi tempat tarian terakhir bagi Toni Kroos, tetapi juga kesempatan untuk melangkah lebih dekat dengan gelar pemain terbaik dunia yang belum pernah diraihnya.

Jadwal Lengkap EURO 2024

Berikut jadwal lengkap EURO 2024 mulai babak penyisihan hingga final.

  • Penyisihan Grup: 15-27 Juni 2024
  • Babak 16 Besar: 29 Juni-3 Juli 2024
  • Babak 8 Besar: 5-7 Juli 2024
  • Semifinal: 10-11 Juli 2024
  • Final: 15 Juli 2024

Pembagian Grup EURO 2024

Berikut daftar tim kontestan EURO 2024:

  • Grup A: Jerman, Skotlandia, Hungaria, Swiss
  • Grup B: Spanyol, Kroasia, Italia, Albania
  • Grup C: Slovenia, Denmark, Serbia, Inggris
  • Grup D: Belanda, Austria, Prancis, Polandia
  • Grup E: Belgia, Slovakia, Rumania, Ukraina
  • Grup F: Turki, Portugal, Ceko, Georgia

Baca juga artikel terkait EURO 2024 atau tulisan lainnya dari Dicky Setyawan

tirto.id - Olahraga
Kontributor: Dicky Setyawan
Penulis: Dicky Setyawan
Editor: Fadli Nasrudin