Menuju konten utama

Gerindra Cari Cara Agar PKS dan PAN Tetap Dukung Prabowo di Pilpres

Gerindra menegaskan tetap memprioritaskan untuk berkoalisi dengan PKS dan PAN guna mengusung Prabowo sebagai capres di Pilpres 2019.

Gerindra Cari Cara Agar PKS dan PAN Tetap Dukung Prabowo di Pilpres
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menunjukkan kertas suara saat akan memberikan hak suara dalam Pilkada Serentak 2018 di TPS 017 Bojong Koneng, Bababakan Madang, Bogor, Rabu (27/6/2018). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya.

tirto.id - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Andre Rosiade menyatakan partainya sedang mencari cara agar PAN dan PKS bisa tetap mendukung Prabowo Subianto menjadi calon presiden (capres) di Pilpres 2019.

Menurut Andre, hubungan dengan PAN dan PKS bermakna penting bagi Gerindra. Dia meyakinkan bahwa Gerindra tak akan melupakan janji yang pernah diberikan pada PKS.

“Intinya Pak Prabowo pasti akan memegang janji-janjinya lah,” kata Andre kepada tirto, pada Selasa (10/7/2018).

Hingga kini, nama cawapres pendamping Prabowo belum ditentukan. Terdapat perbedaan pendapat di internal koalisi Gerindra-PKS-PAN.

Sebab, PKS menginginkan koalisinya mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai capres. PKS juga menyodorkan kadernya, mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) sebagai cawapres pendamping Anies.

Sebaliknya, Gerindra bersikukuh agar Prabowo tetap maju sebagai capres. Gerindra menilai Anies lebih layak dipertimbangkan menjadi cawapres pendamping Prabowo.

Adapun janji Prabowo yang dimaksud oleh Andre adalah posisi cawapres yang diserahkan kepada PKS. Komitmen itu muncul saat Gerindra menggalang koalisi bersama PAN dan PKS pada Pilkada Serentak 2018.

Andre menegaskan, saat ini PKS dan PAN akan tetap menjadi prioritas Gerindra dalam membangun koalisi. Demokrat belum menjadi prioritas pilihan karena partai itu hingga kini belum menentukan sikap.

“Intinya PKS prioritas kami [Gerindra]. Soal nama kita bicarakan bareng-bareng sama PKS. PKS dan PAN prioritas kami,” kata Andre.

Menurut dia, saat ini Gerindra juga masih menggodok nama pendamping Prabowo. Meski nama Anies mencuat sebagai kandidat cawapres dan PAN sudah setuju, dia mengakui PKS belum menerima opsi itu.

“Kami prinsipnya Gerindra akan bicara dengan PKS dan PAN. Mencari solusi dan cawapres yang paling pas untuk Pak Prabowo dari usulan yang ada,” ujar dia.

“Jadi Pak Prabowo akan bicara dengan pimpinan PKS dan PAN. PKS ini kan selalu sama-sama kami, kami dekat banget dengan mereka,” dia menambahkan.

Untuk kepastian soal nama cawapres pendamping Prabowo, diperkirakan akan muncul pada akhir bulan ini.

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Felix Nathaniel

tirto.id - Politik
Reporter: Felix Nathaniel
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Addi M Idhom