Menuju konten utama

Demo Masak Tanpa Migor: PDIP Ingin Kurangi Gorengan Politik

Hasto menyebut sumber makanan tak harus diolah dengan minyak goreng saja, tetapi ada alternatif lainnya.

Demo Masak Tanpa Migor: PDIP Ingin Kurangi Gorengan Politik
Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri (kiri) berbincang dengan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di sela penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) I PDIP di Jakarta, Minggu (12/1/2020). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/foc.

tirto.id - Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto menyarankan masyarakat agar menggoreng dengan minyak kelapa daripada menggoreng-goreng isu politik.

“Untuk mengurangi goreng-gorengan di politik, sebaiknya kita menggoreng santan untuk menjadi minyak yang berguna bagi kebutuhan rakyat,” ucap dia dalam acara Demo Masak Tanpa Minyak Goreng di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (28/3/2022).

Hasto menceritakan pengalaman masa kecilnya terkait minyak kelapa. Kala itu minyak kelapa selalu dibuat secara gotong royong saat ada hajatan di kampungnya. Bahkan para ibu sudah membuat minyak kelapa sejak sepekan sebelum hari H acara.

“Dan ini berguna semua, hasilnya berguna, minyaknya, bahkan saya kecil juga ikut memarut. Jadi kalo lomba memarut, kita juga bisa,” kata Hasto.

Alhasil, lanjut dia, dari sanalah desa berdikari karena gotong royong para ibu yang menyiapkan makanan yang diperlukan, baik minyak goreng maupun kebutuhan pokok lainnya.

“Jadi, desa itu bisa berdikari dalam mencukupi kebutuhan pangan dan ini jauh lebih sehat,” ujar Hasto.

Usai menceritakan masa kecilnya, Hasto mencoba memarut kelapa lalu mengolahnya menjadi minyak. Ia menyebut acara memasak tanpa minyak goreng sangat penting meski terlihat sederhana. Menurut dia, Indonesia kaya dengan sumber makanan, sehingga berdaulat di bidang pangan adalah sebuah keniscayaan.

“Karena berkaitan dengan perut rakyat, berkaitan dengan bagaimana Indonesia yang begitu kaya dengan sumber-sumber makanan, dengan bumbu-bumbuan yang luar biasa, yang seharusnya membuat kita berdaulat di bidang pangan dan kita bisa mengupayakan secara berdikari tentang pangan itu,” pungkas dia.

Baca juga artikel terkait PDIP atau tulisan lainnya dari Farid Nurhakim

tirto.id - Politik
Reporter: Farid Nurhakim
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Fahreza Rizky