Menuju konten utama

Dekan Unas Kumba Diduga Lakukan Plagiat Jurnal Ilmiah Dosen UMT

Kumba Digdowiseiso dituding telah melakukan plagiarisme berat dalam publikasi ilmiah yang terbit di JSS pada 2024.

Dekan Unas Kumba Diduga Lakukan Plagiat Jurnal Ilmiah Dosen UMT
Ilustrasi Plagiat. foto/Istockphoto

tirto.id - Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Nasional (Unas), Kumba Digdowiseiso, dituding telah melakukan plagiarisme berat dalam publikasi ilmiah yang terbit di Journal of Social Science (JSS) pada 2024. Dugaan itu muncul setelah sejumlah dosen di Universitas Malaysia Terengganu (UMT) menyampaikannya dalam publikasi di RetractionWatch.

Salah seorang narasumber dalam artikel tersebut yaitu, Safwan Mohd Nor, menyatakan bahwa namanya dicatut oleh Kumba untuk artikel ilmiahnya. Namun, Kumba tidak meminta izin kepada Safwan sehingga dia sama tidak mengetahui proses publikasi artikel ilmiah tersebut.

"Kami sama sekali tidak mengetahui siapa sosok ini (Kumba)," kata Safwan yang dikutip dari artikel RetractionWatch, Selasa (16/4/2024).

Dalam artikel tersebut tercatat bahwa Kumba telah mempublikasikan 160 artikel ilmiah dalam kurun 2024 secara seorang diri. Kumba juga menyebut nama dosen-dosen dari UMT dalam sitasi yang terindeks di daftar pencarian Google Scholar.

Pihak UMT melalui Wakil Dekan Bidang Akademik dan Urusan Kemahasiswaan Azwadi Ali menyebut bahwa pihaknya sempat bertemu dengan Kumba di 2023. Namun dalam pertemuan tersebut hanya membahas mengenai kegiatan mahasiswa, dosen tamu dan kerjasama di bidang kolaborasi penelitian.

"Akan tetapi kami tidak mengetahui akan terjadi hal ini," kata Azwadi dikutip dari RetractionWatch.

Saat dikonfirmasi mengenai hal ini, Kumba menjelaskan bahwa pihaknya akan mengadakan konferensi pers bersama secara virtual dengan menghadirkan dirinya selaku Dekan FEB UNAS dan Suriani selaku dekan FBESD UMT beserta Jumadil Saputra. Konferensi pers tersebut akan digelar pada 19 April 2024.

Baca juga artikel terkait PLAGIAT atau tulisan lainnya dari Irfan Amin

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Irfan Amin
Penulis: Irfan Amin
Editor: Anggun P Situmorang