tirto.id - Gluten merupakan protein utama yang ditemukan dalam biji-bijian sereal seperti gandum, barley, serta gandum hitam, dan bagi kebanyakan orang, konsumsi gluten biasanya aman dilakukan.
Namun bagi penderita penyakit celiac atau mereka yang sensitif terhadap gluten, sebaiknya menghindari konsumsi gluten karena efek kesehatannya yang serius, demikian seperti dilansir Healthline.
Sebagian besar orang sehat membatasi gluten dari makanan mereka karena berbagai alasan, seperti untuk memperbaiki gejala gastrointestinal dan non-gastrointestinal atau memiliki persepsi bahwa gluten berbahaya bagi kesehatan mereka.
Jika ingin mengikuti diet bebas gluten, maka perlu memilih makanan yang bebas gluten. Berikut ini daftar makanan bergizi yang bisa dimakan untuk diet bebas gluten seperti dikutip dari Boldsky:
1. Biji-bijian utuh
Biji-bijian utuh termasuk makanan bebas gluten dan harus menjadi bagian dari diet bebas gluten, di antaranya quinoa, beras merah, gandum, bayam, sorgum, tapioka, dan soba.
Selain itu, saat membeli biji-bijian utuh seperti gandum, periksa labelnya dengan cermat untuk melihat apakah itu bebas gluten karena mungkin telah terkontaminasi gluten saat diproses.
Namun ada beberapa biji-bijian mengandung gluten dan harus dihindari, seperti gandum hitam, barley, triticale, (hibrida gandum dan gandum hitam) dan gandum serta semua varietas seperti gandum utuh, beri gandum, graham, farina, kamut, tepung bromated, dan lain-lain.
2. Buah dan sayuran
Buah dan sayuran yang secara alami bebas gluten termasuk pisang, apel, beri, buah jeruk, pir persik, paprika, sayuran berdaun hijau, sayuran silangan, jamur, sayuran bertepung, wortel, bawang merah, lobak dan kacang hijau.
Namun, waspadalah terhadap beberapa buah dan sayuran olahan yang mungkin mengandung bahan yang mengandung gluten seperti malt, pati makanan yang dimodifikasi, maltodekstrin, dan protein gandum terhidrolisis.
Bahan-bahan tersebut ditambahkan untuk memberi rasa atau digunakan sebagai bahan pengental. Pastikan untuk memeriksa label gluten pada makanan seperti buah dan sayuran kalengan, buah dan sayuran kering, buah dan sayuran beku, serta buah dan sayuran cincang yang tersedia di pasar.
3. Produk susu
Susu, mentega, keju, yogurt, keju cottage, krim asam, dan krim adalah beberapa produk susu yang secara alami bebas gluten.
Namun, produk susu seperti es krim, produk keju olahan, susu beraroma, dan yogurt harus dihindari karena mungkin mengandung bahan yang mengandung gluten seperti pengental, pati makanan yang dimodifikasi, dan malt.
4. Makanan kaya protein
Sumber protein hewani seperti daging merah, unggas, seafood dan sumber protein nabati seperti polong-polongan, makanan kedelai (tahu, tempe, edamame) serta kacang-kacangan dan biji-bijian tidak mengandung gluten dan dapat menjadi bagian dari diet bebas gluten.
Namun, jauhi daging olahan, daging potong dingin, daging giling, dan daging yang telah dipadukan dengan saus dan marinade karena mungkin mengandung bahan yang mengandung gluten seperti kecap dan cuka malt.
5. Rempah-rempah
Cuka putih, cuka suling, cuka sari apel, tamari dan coconut aminos adalah sebagian dari bumbu, saus dan bumbu yang mengandung nol gluten.
Sementara beberapa bumbu seperti saus berbumbu di antaranya mayonaise, saus tomat, acar, saus barbekyu, saus tomat, saus mustard, bumbu kering, saus salad, cuka beras, marinade dan saus pasta mengandung bahan-bahan yang mengandung gluten seperti tepung terigu, pati makanan yang dimodifikasi dan malt.
Bahan-bahan ini ditambahkan ke dalamnya untuk menambah rasa atau digunakan sebagai zat penstabil.
6. Lemak dan minyak
Lemak dan minyak yang secara alami bebas gluten adalah minyak kelapa, minyak alpukat dan alpukat, minyak zaitun, mentega, minyak nabati dan biji-bijian.
Hindari menggunakan semprotan memasak dan minyak dengan tambahan rasa atau bumbu karena mungkin mengandung bahan yang mengandung gluten.
7. Minuman
Jika sedang menjalani diet bebas gluten, maka harus memasukkan minuman bebas gluten seperti kopi, jus buah alami, teh, limun, minuman energi dan beberapa minuman beralkohol seperti anggur dan bir yang terbuat dari soba atau sorgum.
Sementara minuman seperti bir yang dibuat dengan biji-bijian yang mengandung gluten, minuman keras non-distilasi dan minuman malt harus dihindari.
Editor: Agung DH
