tirto.id - Salah satu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) mengeluhkan tidak menerima dana bantuan UKM di masa pandemi COVID-19 ke Presiden Joko Widodo. Ia mengatakan hal tersebut dalam acara pemberian nomor induk berusaha pelaku UMK perseorangan 2022 yang digelar di Gedung Olahraga Nanggala Kopassus, Jakarta Timur.
Sulastri atau Bude Lastri, pedagang sayur di Ciracas, mengeluhkan kepada Presiden Jokowi tentang posisinya yang tidak menerima bantuan UKM di masa pandemi COVID.
“Justru itu yang ingin saya laporkan Pak Jokowi. Karena saya nggak punya kredit KUR, kenapa saya waktu ada bantuan UKM, saya nggak dapat?" tanya Bude Lastri kepada Jokowi secara langsung di acara yang digelar Rabu (13/7/2022).
Lastri mengeluh tidak menerima bantuan padahal berstatus janda 3 anak sejak 1996. Ia lantas mengungkit pernyataan Jokowi agar tidak meminjam uang ke rentenir dalam menghadapi pandemi. "Setelah KUR kemarin pas pandemi ada bantuan UKM, saya enggak dapat. Terhambat di KUR itu,” kata dia.
Jokowi pun mengakui tidak semua UKM menerima bantuan. “Sekarang gini kalau yang bantuan itu memang dari 65 juta UMKM tadi, kita memang hanya yang kita bantu tidak semuanya, hanya 20 juta. Jadi ada yang tidak dapat," kata Jokowi.
Akan tetapi, Lastri membalas soal kondisinya yang sudah berkeluarga dengan beban berat. "Rondo [janda] Pak, rondo dari 96 dengan tiga anak Pak. Ayo Pak, masak enggak dapat bantuan?" tanya Lastri.
“Wah ini sudah larinya ke saya. Rondo. Rondo tuh janda," jawab Jokowi tertawa.
Jokowi lalu menanyakan kepada Lastri apakah akan mengambil kredit lagi? Lastri mengaku akan mengambil kredit hingga Rp25 juta demi menjaga bisnisnya.
“25 dulu biar dilunasi, tapi saya kan punya warung 2 pak," kata Lastri.
Jokowi senang mendengar semangat Lastri yang terus berjuang. Ia menilai semangat usaha Lastri layak menjadi contoh bagi pelaku UMKM.
"Ini saya dengan Bu Lastri senang banget karena semangatnya tinggi. Memang UMKM kita ini harus dalam keadaan apa pun ekonomi kita dalam keadaan apa pun harus semangatnya tetap semangat 45," kata Jokowi.
“Jangan sampai dikit-dikit mengeluh. Kalau tadi keluhannya bagus. Masalah kredit, masalah enggak dapat bantuan," kata Jokowi.
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Abdul Aziz