tirto.id - Dalam hal asmara, hubungan yang sehat merupakan hal yang diidam-idamkan oleh seluruh pasangan. Akan tetapi, hal tersebut bisa menjadi sulit dilakukan jika kita mendapat pasangan yang tidak tepat.
Istilah red flag atau bendera merah dalam sebuah hubungan merupakan hal yang sering dibahas di media sosial belakangan ini.
Red flag atau tanda bahaya dalam sebuah hubungan biasanya mengacu pada salah satu pasangan yang tidak menjalankan peran dengan semestinya, dan umumnya red flag terbesar pada cowok.
Apa Itu Cowok Red Flag dan Artinya?
Dalam sebuah hubungan, red flag merupakan tanda ketika seseorang mewaspadai sikap pasangannya yang mulai membahayakan lalu akan berhati-hati terhadap segala perbuatannya. Warna merah sendiri digunakan karena merupakan simbol untuk berhenti dalam berbagai hal.
Penggunaan warna merah sebagai tanda untuk berhenti bisa dilihat di lampu lalu lintas, yaitu ketika warna tersebut menyala, maka semua kendaraan tidak boleh melaju dan harus menunggu sampai lampu berwarna hijau.
Cowok red flag artinya istilah yang digunakan untuk menggambarkan tanda-tanda atau perilaku tertentu yang menandakan bahwa seorang pria mungkin bukan pilihan yang baik untuk hubungan atau pertemanan.
Red flag pada cowok artinya menjadi perilaku atau sifat-sifat yang merugikan, dan bisa sangat bervariasi tergantung pada seseorang dan situasinya. Beberapa tipe cowok red flag termasuk memiliki kecenderungan untuk manipulatif, kecemburuan berlebihan, hingga emosional.
Dilansir dari Very Well Mind, red flag mulanya merupakan simbol yang digunakan di dunia olahraga. Ketika red flag dikibarkan dalam sebuah pertandingan olahraga, itu berarti permainan tersebut harus dihentikan.
Sementara itu, dikutip dari Fisipol Universitas Gajah Mada, Putri Khatulistiwa selaku aktivis pendampingan masyarakan mengatakan bahwa setiap orang yang menjalin sebuah relasi atau hubungan perlu memperhatikan tanda bahaya (red flag) sehingga tidak terjebak dalam hubungan yang toxic.
Dalam banyak kasus, perilaku tidak sehat yang berdampak negatif terhadap sebuah hubungan biasanya muncul dari pasangan laki-laki. Namun demikian, tidak menutup kemungkinan bahwa tanda red flag juga muncul dari pasangan perempuan.
Oleh karena itu, kita harus mewaspadai gejala-gejala yang timbul pada pasangan yang bisa membahayakan sebuah hubungan.
Ciri-ciri dan Contoh Cowok Red Flag
Berikut adalah ciri-ciri cowok red flag dan contoh red flag pada cowok sebagaimana dilansir dari So Syncd:
1. Cowok Anda tidak dapat berkomitmen dalam hal apa pun.
2. Pasangan Anda memegang kendali penuh dalam hubungan.
3. Tidak dapat dipercaya.
4. Tidak bisa berkompromi dan berkorban untuk hubungan.
5. Cenderung merendahkan pasangannya.
6. Bersikap manipulatif.
7. Bersikap tidak sopan terhadap pasangan dan orang lain.
8. Tidak bertanggung jawab di segala hal.
9. Tidak memperhatikan kebutuhan pasangan.
10. Suasana hatinya mudah berubah dan tidak bisa dikendalikan.
11. Bermasalah dengan mantannya dan terus membencinya.
12. Posesif.
13. Tidak mau mengenali Anda lebih dalam lagi.
14. Tidak bisa mempertahankan relasi sehingga lingkaran pertemanannya selalu kecil.
15. Gaslighting.
16. Selalu memberikan sedikit saja usaha atau pun juga tidak maksimal.
17. Terlalu ‘ngotot’ pada suatu hal.
18. Agresif.
19. Egois.
20. Selalu menyalahkan masa lalunya serta hubungan sebelumnya.
21. Tidak bisa berkomunikasi secara baik dengan pasangannya.
22. Kurangnya rasa sadar diri.
23. Tidak mau mendengarkan Anda.
24. Tidak menghormati privasi atau batasan dalam sebuah hubungan.
25. Tidak menetapkan batasan untuk dirinya sendiri.
26. Love bombing.
27. Tidak memedulikan keselamatan anda.
28. Bergaya hidup yang tidak sehat.
29. Tidak pernah menyisihkan waktu untuk berkencan atau sekadar merencanakan.
30. Sering berbohong.
31. Tidak memiliki minat atau hobi untuk pengembangan diri.
32. Tidak menindaklanjuti segala tindakan yang telah ia lakukan.
33. Tidak merayakan atau sekadar mengucapkan selamat atas prestasi atau pencapaian pasangannya.
34. Cemburu berlebihan.
35. Selalu melecehkan pasangan.
36. Sering lari dari masalah.
37. Sering melakukan kekerasan
38. Maunya menang sendiri.
39. Jika dimintai tolong, selalu menolak dengan alasan apa pun, meski sedang tidak sibuk.
40. Mata keranjang dan tidak bisa menjaga pandangannya.
41. Tidak bisa diajak berdiskusi
42. Selalu membuat pasangannya merasa dirinya buruk.
43. Terlalu mengekang pasangan.
44. Bersikap kasar.
45. Narsistik.
46. Selalu memaksa pasangan untuk memenuhi keinginannya.
47. Bawaannya selalu curiga.
48. Tidak pernah menghargai pendapat pasangan.
49. Selalu membela diri saat melakukan kesalahan.
50. Bikin pasangan merasa tidak nyaman.
Penulis: Fajri Ramdhan
Editor: Nur Hidayah Perwitasari
Penyelaras: Dhita Koesno
