Menuju konten utama

Cegah Penularan Corona, WHO Ingatkan Orang Sakit Perlu Pakai Masker

Penggunaan masker untuk cegah korona diutamakan adalah orang yang sakit, bukan yang sehat.

Cegah Penularan Corona, WHO Ingatkan Orang Sakit Perlu Pakai Masker
Sejumlah masyarakat Jepang yang baru turun dari Shinkansen di Stasiun Tokyo, stasiun kereta terbesar di negara itu, mengenakan masker yang salah satu tujuannya untuk mencegah paparan virus corona. Hingga Rabu (5/2/2020), ANTARA/Suwanti/pri.

tirto.id - Representatif World Health Organization (WHO) untuk Indonesia, Paranietharan menyampaikan, salah satu langkah untuk menekan penyebaran virus corona atau COVID-19 adalah penggunaan masker.

Namun Paranietharan masih kerap kali menemukan, pengguna masker justru adalah orang-orang yang dalam keadaan sehat. Padahal, jelas Paranietharan, orang yang membutuhkan masker justru adalah mereka yang tengah sakit, baik flu, batuk, dan sebagainya.

"Yang penting untuk menggunakan masker itu orang yang sakit, bukan yang sehat," ungkap Paranietharan dalam diskusi publik di Bengkel Diplomasi FPCI Mayapada Tower, Jakarta Selatan, pada Senin (24/2/2020).

Penggunaan masker secara tepat pun menjadi penting, terutama cara agar masker tetap higienis. Pasalnya, jelas Paranietharan, akan percuma bila menggunakan masker, tetapi maskernya terpapar virus.

Saat berjalan di ruang publik, Paranietharan menyampaikan, kerap menjumpai orang yang menggunakan masker, tetapi meminggirkannya dengan tangan saat berbicara orang, kemudian dikenakan lagi.

"Saat menggunakan masker, jangan dibuka-tutup, pakai tangan, apalagi saat belum cuci tangan," ujarnya.

Selain itu, Paranietharan pun menyampaikan sejumlah langkah lain untuk mencegah penularan virus, yakni mencuci tangan secara reguler.

"Tak masalah mencuci tangan dengan sering, seperti satu jam sekali. Kita memang membutuhkan itu," ujarnya.

Paranietharan pun menyampaikan pentingnya menjaga jarak dalam interaksi sosial. Dia mencontohkan antara lain penting untuk mengurangi berjabat tangan, pelukan, ataupun ciuman, dalam kontak atau interaksi sosial.

"Jika Anda terkena demam, batuk, atau kesulitan untuk napas, maka sebaiknya segera memeriksakannya ke pihak profesional [dokter]" jelas Paranietharan.

"Orang dengan gejala tersebut juga sebaiknya menggunakan masker," tambahnya.

Langkah-langkah tersebut, menurut Paranietharan, penting untuk diketahui masyarakat. Pasalnya, virus corona rentan untuk menyerang manusia dengan segala usia ataupun gender.

"Orang dengan umur berapa pun bisa terinfeksi. Di atas 60 [tahun], lebih mudah, walaupun setiap orang memang memiliki kemungkinan untuk terinfeksi," katanya.

Baca juga artikel terkait WABAH VIRUS CORONA atau tulisan lainnya dari Fadiyah Alaidrus

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Fadiyah Alaidrus
Penulis: Fadiyah Alaidrus
Editor: Zakki Amali