tirto.id - Rotan merupakan salah satu bahan untuk membuat furnitur atau perabotan yang ada di rumah. Rotan dikenal karena teksturnya yang kuat, ringan dan mudah dibentuk.
Rotan berasal dari batang tanaman rotan yang banyak ditemukan di Asia, Amerika, dan Australia. Penggunaan rotan sebagai bahan membuat perabotan telah populer sejak abad ke-18.
Agar perabotan yang berasal dari bahan rotan tetap kuat dan awet, berikut adalah cara merawat furnitur rotan seperti dilansir dari bsd.city:
- Lap dengan kain halus setengah basah
Pastikan agar kain tidak benar-benar basah, karena bisa menyebabkan rotan berjamur. Gunakan kain yang halus agar tidak merusak bagian anyaman.
- Gunakan sikat gigi atau cotton bud untuk membersihkan sela-sela
- Guntinglah anyaman yang terlepas
Agar anyaman yang terlepas ini tidak mengganggu, maka cukup gunting bagian yang terlepas. Jangan mencabutnya, karena akan membuat bagian yang lain juga ikut terlepas.
- Keringkan setelah mengelap
Pastikan perabotan benar-benar kering. Tetapi, Jangan menjemur perabotan melebihi 30 menit, karena dapat membuat warna rotan memudar.
- Gunakan kamper
- Sering-seringlah membersihkan perabotan
Di samping itu, jika tidak sering dibersihkan, maka warna perabotan akan cepat pudar dan tidak berkilau. Waktu terbaik untuk membersihkan perabotan rotan adalah setiap satu hingga dua minggu sekali.
Menurut Rattan Direct, perabotan yang berasal dari rotan biasanya akan bertahan selama 20 hingga 30 tahun, tetapi terkadang sebelum 20 ataupun 30 tahun, perabotan yang berbahan rotan sudah rusak, karena mungkin disebabkan perawatan yang kurang benar.
Berikut adalah cara memperbaiki perabotan berbahan rotan yang rusak:
- Jika rotan kering, pecah dan retak. Gunakanlah minyak biji rami dan rebus untuk memperbaikinya. Cukup mengoleskannya pada perabotan rotan, kemudian lap dengan kain yang lembut untuk memperbaiki keretakan yang ada pada perabotan rotan.
- Bisa juga dengan memoles rotan. Bersihkan perabotan rotan, lalu jika telah kering gunakanlah cairan sander untuk mendapatkan warna seperti baru pada rotan, cobalah dengan mengecat sebanyak dua kali.
Penulis: Endah Murniaseh
Editor: Dhita Koesno