Menuju konten utama

10 Upaya Mengatasi Pencemaran Lingkungan

Pencemaran lingkungan sudah menjadi masalah sistemik yang harus segera diatasi. Lantas, apa yang seharusnya dilakukan manusia terhadap lingkungan?

10 Upaya Mengatasi Pencemaran Lingkungan
Warga berada diantara tumpukan sampah yang menumpuk di Sungai Citarik, Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (28/10/2023). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/hp.

tirto.id - Perubahan signifikan pada kondisi lingkungan sampai melampaui batas toleransi ekosistem, yang disebabkan oleh kemajuan ekonomi dan teknologi, dapat meningkatkan polutan di lingkungan.

Secara spesifik, definisi pencemaran lingkungan adalah perubahan signifikan pada lingkungan alami yang disebabkan oleh pelepasan bahan-bahan kimia, limbah, atau zat-zat lainnya, sehingga merugikan ekosistem dan kesehatan manusia.

Faktor utama penyebab pencemaran lingkungan adalah aktivitas manusia, seperti industrialisasi, transportasi, limbah domestik, dan penggunaan bahan kimia berbahaya. Pencemaran ini dapat terjadi di berbagai media lingkungan, seperti udara, air, dan tanah.

Terdapat beberapa jenis pencemaran lingkungan yang perlu diatasi, antara lain pencemaran udara, pencemaran air, pencemaran tanah, pencemaran suara atau kebisingan, dan pencemaran cahaya.

Lantas apa saja contoh pencemaran lingkungan?

Apa Saja Contoh Pencemaran Lingkungan?

Apapun jenis pencemaran lingkungan, dampaknya negatifnya akan terasa bagi ekosistem dan kesehatan manusia. Beberapa contoh pencemaran lingkungan yang perlu diatasi antara lain:

1. Pencemaran udara

Pencemaran udara terjadi karena adanya zat-zat polutan di udara, seperti asap kendaraan bermotor, emisi pabrik, dan pembakaran sampah. Sumber polusi udara ini dapat menciptakan masalah kesehatan dan mempengaruhi kualitas udara.

2. Pencemaran air

Pencemaran air timbul akibat adanya zat-zat polutan yang mencampur dengan sumber air, seperti insektisida, kotoran, limbah industri, pupuk, dan sampah. Pencemaran air dapat merusak ekosistem air, mematikan makhluk hidup di dalamnya, dan membahayakan kesehatan manusia yang mengonsumsi air tercemar. Contoh: pencemaran sungai, laut, danau, dan sebagainya.

3. Pencemaran tanah

Pencemaran tanah terjadi karena zat-zat polutan yang masuk ke dalam lapisan tanah, mengakibatkan penurunan kualitas tanah. Pencemaran tanah dapat mengganggu pertumbuhan tanaman, merusak ekosistem tanah, dan memengaruhi kesehatan manusia melalui tanaman yang tumbuh di tanah tercemar. Contoh pencemaran tanah adalah tumpukan sampah di lahan pertanian, pekarangan yang dijadikan tempat pembuangan limbah detergen, dan sebagainya.

4. Pencemaran suara atau kebisingan

Pencemaran suara terjadi karena suara bising yang dapat mengganggu kualitas hidup manusia. Sumber kebisingan dapat berasal dari berbagai aktivitas manusia. Contohnya, suara lalu lintas kendaraan, industri, atau konstruksi.

5. Pencemaran cahaya

Meskipun sering dianggap remeh, pencemaran cahaya dapat mengganggu siklus alami tumbuhan dan hewan. Pencemaran cahaya dapat merugikan ekosistem malam, mempengaruhi navigasi hewan, dan mengganggu ritme alami makhluk hidup.

Pencemaran lingkungan dapat terjadi di berbagai lokasi. Laju pertumbuhan penduduk yang pesat dapat memperburuk situasi tersebut. Beban pencemaran paling berat sering kali disebabkan oleh limbah industri dan bahan kimia. Upaya pencegahan dan penanggulangan diperlukan untuk mengatasi dampak negatif yang ditimbulkan oleh pencemaran lingkungan.

Berkaitan dengan hal tersebut, bagaimana cara mengatasi pencemaran tanah? Bagaimana cara mengatasi pencemaran udara? Bagaimana cara mencegah limbah?

Apa Upaya yang Dilakukan untuk Mengatasi Pencemaran Lingkungan?

Untuk mengatasi berbagai jenis pencemaran lingkungan, termasuk pencemaran tanah dan udara, dapat dilakukan dengan beberapa cara. Di antaranya mengatur sistem pembuangan limbah industri, menanam pohon, serta melindungi hutan atau reboisasi. Untuk memahami lebih dalam, berikut lebih dari 5 upaya mengatasi pencemaran lingkungan:

1. Mengatur sistem pembuangan limbah industri

Diperlukan pengaturan ketat terhadap sistem pembuangan limbah industri untuk mencegah pencemaran lingkungan yang dapat disebabkan oleh limbah industri.

2. Menanam pohon

Penanaman pohon merupakan salah satu cara mengatasi pencemaran lingkungan. Selain menyediakan oksigen, pohon juga berfungsi sebagai penyerap polutan udara, membantu menciptakan udara bersih.

3. Perlindungan hutan

Melakukan perlindungan hutan dengan tindakan seperti penebangan selektif, reboisasi, dan pencegahan kebakaran hutan, dapat membantu mempertahankan ekosistem keberlanjutan.

4. Pengelolaan sampah

Upaya mengatasi pencemaran lingkungan lainnya adalah dengan mengelola sampah. Di antaranya yakni membedakan sampah plastik dan daun, praktik daur ulang, serta pembuangan yang terkontrol. Upaya ini dapat membantu mengurangi pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh limbah rumah tangga dan industri.

5. Pembangunan pengolahan air limbah

Cara mengatasi pencemaran air adalah dengan membangun sistem pengolahan limbah cair secara efektif. Itu termasuk langkah krusial dalam mengurangi pencemaran air. Dengan mempertahankan kualitas air yang baik, lingkungan perairan dapat terjaga dengan optimal.

6. Mengurangi penggunaan kendaraan pribadi

Mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dapat membantu mengurangi emisi gas buang yang menjadi penyebab utama polusi udara. Penggunaan alternatif transportasi, seperti sepeda atau berjalan kaki, merupakan salah satu solusi sekaligus upaya mengatasi pencemaran udara.

7. Menghemat listrik

Menghemat listrik merupakan tindakan sederhana tetapi berdampak besar dalam mengurangi konsumsi sumber daya alam. Upaya ini juga dapat mereduksi dampak negatif terhadap lingkungan.

8. Menetapkan standar mutu bahan baku lingkungan

Upaya mengatasi pencemaran lingkungan lainnya adalah menetapkan standar mutu bahan baku, terutama yang diambil dari lingkungan alam.

9. Meningkatkan pengawasan lingkungan

Meningkatkan pengawasan lingkungan juga termasuk salah satu upaya mengatasi pencemaran lingkungan. Misalnya, menjaga standar mutu lingkungan di suatu daerah secara berkala.

10. Meningkatkan edukasi terkait pentingnya menjaga lingkungan

Edukasi tentang pentingnya menjaga lingkungan juga memiliki peran signifikan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap dampak aktivitas sehari-hari terhadap lingkungan.

Baca juga artikel terkait PENCEMARAN LINGKUNGAN atau tulisan lainnya dari Umi Zuhriyah

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Umi Zuhriyah
Penulis: Umi Zuhriyah
Editor: Fadli Nasrudin