Menuju konten utama

Cak Imin Sowan ke Prabowo, Bahas Pilkada Jakarta Salah Satunya

Cak Imin mengaku sudah lama tak bertemu dengan Prabowo Subianto.

Cak Imin Sowan ke Prabowo, Bahas Pilkada Jakarta Salah Satunya
Ketum PKB Muhaimin Iskandar usai bertemu Prabowo Subianto di Jalan Widya Chandra 08, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2024). tirto.id/Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, sowan ke rumah dinas Prabowo Subianto di Jalan Widya Chandra 08, Jakarta Selatan, Kamis (8/8/2024). Cak Imin turut ditemani Waketum PKB, Jazilul Fawaid saat menemui Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Cak Imin tampak menumpangi mobil Toyota Alphard berkelir hitam. Cak Imin dan Jazilul berada di dalam rumah Prabowo hampir satu jam setengah bila dihitung waktu tiba sekira pukul 18.45 WIB.

Usai pertemuan, Cak Imin mengaku tidak membahas spesifik terkait Pilkada Serentak 2024 dengan Prabowo, terutama Pilkada Jakarta. Cak Imin berdalih membicarakan masa depan negara bersama Prabowo, yang kini juga menyandang status presiden terpilih.

Ia mengatakan PKB siap menyukseskan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka lima tahun ke depan.

"Ini membahas negara ini, bukan Pilkada saja. Pembangunan yang akan datang yang akan kita lakukan bersama-sama. Intinya PKB dan Gerindra siap menyukseskan," kata Cak Imin kepada wartawan.

Cak Imin juga mengaku bertemu Prabowo lantaran sudah lama tak bersilaturahmi dengan Menteri Pertahanan itu.

"Tadi udah lama enggak silaturahmi dan hari ini kita bersama-sama silaturahmi," kata Cak Imin.

Diketahui, pertemuan Cak Imin dan Prabowo ini di tengah riuh jelang pendaftaran Pilkada 2024.

Gerindra dan parpol yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju digadang-gadang akan mengusung Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024. Hanya saja, Ridwan Kamil belum diumumkan secara resmi.

Pertemuan Cak Imin dan Prabowo ini juga di tengah wacana pembentukan KIM Plus. Wacana KIM Plus pertama kali disampaikan oleh Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad. Ia berkata partai yang berbeda dukungan di Pilpres 2024 pun bakal bergabung dengan KIM Plus di Pilkada. KIM Plus ini untuk wilayah Jakarta, Jawa Barat, dan Jateng.

Menurut Dasco, bila KIM Plus terwujud, Pilgub Jakarta berpotensi hanya diikuti dua pasangan cagub-cawagub.

Nasdem, PKS dan PKB pun berpeluang gabung KIM Plus. Apalagi, Nasdem sendiri terlihat masih ragu mendukung Anies Baswedan dan hingga saat ini belum memberikan surat rekomendasi resmi kepada mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk maju Pilgub Jakarta.

Sementara PKB, dukungan untuk Anies masih di level DPW Provinsi Jakarta. DPP PKB sendiri belum memberikan rekomendasi resmi kepada Anies, bahkan belakangan mempertimbangkan gabung KIM Plus.

Adapun PKS sudah resmi mendukung Anies Baswedan, tetapi langsung diduetkan dengan kader PKS Sohibul Iman.

Baca juga artikel terkait PILKADA 2024 atau tulisan lainnya dari Fransiskus Adryanto Pratama

tirto.id - Politik
Reporter: Fransiskus Adryanto Pratama
Penulis: Fransiskus Adryanto Pratama
Editor: Bayu Septianto