Menuju konten utama

BMKG: Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei Bisa Diamati dari Indonesia

BMKG menjelaskan gerhana bulan penumbra terjadi ketika posisi bulan, matahari, dan bumi sejajar, di mana bulan hanya masuk ke bayangan penumbra bumi.

BMKG: Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei Bisa Diamati dari Indonesia
Cahaya bulan purnama terlihat redup saat memasuki fase Gerhana Bulan Penumbra di langit Kota Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (11/1/2020). ANTARA FOTO/Rahmad/wsj.

tirto.id - Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan gerhana bulan penumbra akan terjadi pada 5-6 Mei 2023 yang dapat diamati dari Indonesia.

"Bulan akan terlihat lebih redup pada tanggal 5-6 Mei 2023. Hal ini disebabkan oleh fenomena gerhana bulan penumbra," ujar Plt Deputi Bidang Geofisika BMKG Suko Prayitno Adi di Jakarta, Kamis (4/5/2023).

Suko menjelaskan gerhana bulan penumbra terjadi ketika posisi bulan, matahari, dan bumi sejajar, di mana bulan hanya masuk ke bayangan penumbra bumi (bayangan samar). Akibatnya saat puncak gerhana terjadi, bulan akan terlihat lebih redup daripada saat purnama.

Gerhana bulan, lanjut dia, adalah peristiwa terhalanginya cahaya matahari oleh bumi sehingga tidak semuanya sampai ke bulan.

"Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi matahari, bumi, dan bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya," papar Suko.

Pada 2023, kata dia, terjadi dua kali gerhana bulan, yakni gerhana bulan penumbra 5-6 Mei 2023 dan gerhana bulan sebagian 29 Oktober 2023. Keduanya dapat diamati dari Indonesia.

Suko memaparkan gerhana bulan dimulai pada pukul 22.12.09 WIB, puncak gerhana bulan pada pukul 00.22.52 WIB, dan gerhana berakhir pada pukul 02.33.36 WIB.

Seluruh proses gerhana, menurut Suko, dapat dilihat di sebagian besar Asia, Australia, sebagian kecil Afrika, dan sebagian Rusia.

"Proses gerhana pada saat bulan terbit dapat diamati di sebagian besar Afrika, sebagian kecil Asia, sebagian besar Eropa, dan sebagian Rusia," paparnya.

Suko menambahkan gerhana ini tidak akan dapat diamati di Amerika, sebagian kecil Afrika, dan sebagian kecil Eropa.

Baca juga artikel terkait GERHANA BULAN PENUMBRA 5-6 MEI

tirto.id - Sosial budaya
Sumber: Antara
Editor: Gilang Ramadhan