Menuju konten utama

BKPM Tanggapi Serius Rencana Investasi Belgia

Badan Koordinasi Penanaman Modal menyebut kesepakatan peningkatan kerja sama Belgia-Indonesia dalam bidang investasi sebagai hal yang sangat penting dan menanggapi serius, dengan mengatakan bahwa mereka berjanji akan menindaklanjuti hal itu sesegera mungkin.

BKPM Tanggapi Serius Rencana Investasi Belgia
Presiden Joko Widodo (kedua kanan) menyambut Putri Astrid dari Kerajaan Belgia (kedua kiri) saat kunjungan kehormatan di Istana Merdeka, Jakarta. ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma

tirto.id - Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menyebut kesepakatan peningkatan kerja sama Belgia-Indonesia dalam bidang investasi sebagai hal yang sangat penting dan menanggapi serius, dengan mengatakan bahwa mereka berjanji akan menindaklanjuti hal itu sesegera mungkin.

“Minggu depan kami dengan Dubes [Duta Besar] Belgia akan melakukan tindak lanjut terkait dengan minat para investor yang secara sungguh-sungguh membutuhkan informasi terkait dengan interest mereka di sektor energi terbarukan di antaranya untuk wind power,” kata Kepala BKPM Franky Sibarani di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa, (15/3/2016).

“Saya kira yang kita butuhkan adalah bagaimana menghadirkan investasi baru dengan hadirnya 300 pengusaha ini.”

Franky menyebutkan pertemuan itu penting bagi Indonesia di saat pemerintah berupaya meningkatkan investasi asing di Tanah Air. Dalam pertemuan itu, lanjutnya, pihaknya juga akan menjelaskan program-program yang dibangun Pemerintah Indonesia.

“BKPM merupakan pintu masuk investasi, kami akan menjelaskan dan memaparkan seluruh program dibangun Pemerintah Indonesia,” kata Franky.

BKPM, sebutnya, siap memberikan dukungan terhadap proses investasi melalui adanya beberapa perubahan regulasi dan reformasi di Indonesia.

“Sudah ada beberapa regulasi baru, artinya dalam beberapa tahun ini ada beberapa yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan. Oleh karena itu, posisi BKPM sesuai dengan kesepakatan kemarin, kita membantu sehingga mereka cukup datang ke BKPM dan kami membantu memfasilitasi hal-hal yang bisa kita handle,” katanya.

Ia mengatakan, terkait minat investasi pengusaha dari Belgia, Indonesia memberikan perhatian pada beberapa bidang, termasuk teknologi komunikasi dan informasi, pangan, kemaritiman, perhotelan dan energi baru terbarukan.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo pada Selasa pagi, mengadakan pertemuan dengan delegasi Kerajaan Belgia yang dipimpin Putri Astrid di Istana Merdeka, Jakarta. Dalam pertemuan itu, kedua belah pihak menyepakati peningkatan kerja sama kedua negara dalam bidang perdagangan dan investasi.

Baca juga artikel terkait BADAN KOORDINASI PENANAMAN MODAL atau tulisan lainnya

Reporter: Ign. L. Adhi Bhaskara